Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kiprah Sukses Ambar, Cetak Laba dari Sandal Tali Nan Trendi

Model pakaian atau aksesori yang pernah booming beberapa tahun lalu kembali muncul di pasaran. Salah satu mode di masa lampau yang kini digemari masyarakat adalah sandal tali (strap sandal).nn

Bisnis.com, JAKARTA--Layaknya roda, tren fesyen di dunia terus berputar.

Model pakaian atau aksesori yang pernah booming beberapa tahun lalu kembali muncul di pasaran.  Salah satu mode di masa lampau yang kini digemari masyarakat adalah sandal tali (strap sandal).

Produk sandal tali bersol tebal tersebut memang bukan berasal dari Indonesia melainkan dibuat oleh salah satu perusahaan sepatu ternama asal Jerman. Namun, masyarakat di Tanah Air senang memakai alas kaki tersebut lantaran bentuknya senderhana sekaligus nyaman dipakai.

Kembali populernya sandal tali ternyata dibidik sebagai peluang usaha oleh beberapa produsen alas kaki di Indonesia.

Berbekal kreativitas dan kejelian melihat keinginan pasar, mereka menciptakan berbagai sandal tali dengan sentuhan tren masa kini. Tak heran, produk ini diburu oleh konsumen yang rata-rata berusia muda agar mereka makin tampil gaya.

Ratna Ambarwati Utari merupakan salah satu pelaku usaha yang mencoba mendulang untung dari produk sandal tali.

Mengusung merek Walk in Summer, perempuan berusia 22 tahun ini memproduksi aneka alas kaki untuk kaum hawa nan trendi.

Kiprah bisnis Ambar sebenarnya sudah dimulai sejak 2012 silam. Dia mengawali bisnisnya dengan memproduksi beragam bentuk sepatu kanvas.

Lantaran melihat perkembangan tren mode yang berkembang di pasar global dan lokal, dia mulai menambahkan varian sandal tali bersol tebal.

“Saya memproduksi sandal tali sejak awal 2014. Konsumen pasti menyukai sandal ini karena nyaman dipakai untuk jalan-jalan. Apalagi kala musim panas yang sedang terjadi di beberapa kota di Indonesia saat ini,” ujarnya.

Ambar memproduksi tiga varian produk Walk in Summer, yaitu sandal (satu dan dua tali) dan sepatu sandal. Agar makin menarik, dia menambahkan aksen kepala gesper untuk mengaitkan dua tali di bagian muka alas kaki.  

Lebih lanjut, dia menuturkan perbedaan antara dua produk tersebut terletak pada penggunaan material tali yang digunakan.

Dia menggunakan bahan baku kulit imitasi untuk sandal satu tali (one strap) dan sepatu sandal. Adapun, untuk sandal dua tali (two strap) Ambar mengaplikasikan bahan plastik jelly berwarna neon nan cerah misalnya pink, oranye, dan ungu.

“Kendati berbeda model dan material tali, saya tetap menggunakan bahan spons dan karet [rubber]. Saya melapisi permukaan alas yang bersentuhan dengan telapak kaki dengan bludru supaya nyaman dipakai,” kata perempuan asal Bandung, Jawa Barat ini.

Ambar mengaku sejak pertama terjun ke bisnis alas kaki hingga kini dia masih bekerja sama dengan sebuah vendor perajin sepatu yang ada di Bandung.

Hal ini dilakukan agar dia fokus memikirkan desain dan memasarkan produk ke konsumen.

Dia memasarkan produk sandal tali Walk in Summer secara online di dunia maya.

Salah satu cara yang digunakan saat ini adalah berpromosi melalui akun media sosial Instagram.

Untuk memperluas pemasaran,  dia juga mengaplikasikan sistem konsinyasi. “Kami juga menitipkan sandal tali ke salah satu distro di kawasan Setia Budi, Bandung."

Seiring waktu, produk sandal tali Walk in Summer semakin digandrungi kaum hawa yang ingin tampil gaya.

Jika dulu Ambar hanya bisa membuat puluhan sandal tali, kini dia sukses memproduksi 300—400 pasang produk Walk in Summer tiap bulan.

Agar konsumen tak lama menunggu, dia menyediakan beraneka produk sandal tali mulai dari ukuran 36 sampai 40.

Harga sandal tali Walk in Summer dibanderol mulai dari Rp100.00—Rp250.000 per produk.

Harga tersebut disesuaikan dengan model dan jenis material. Dari bisnis ini, Ambar mampu meraih margin keuntungan hingga 100%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper