Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Kiat Sukses Menangi Bisnis Bolu Batik

Bisnis kuliner bolu batik semakin digemari konsumen membuat banyak pelaku usaha yang terjun di bidang ini. Agar mampu bersaing, ada sejumlah strategi yang harus dimiliki.
Bolu batik motif Sasirangan/Yuliana Bisri
Bolu batik motif Sasirangan/Yuliana Bisri

Bisnis.com, JAKARTA -- Bisnis kuliner bolu batik semakin digemari konsumen membuat banyak pelaku usaha yang terjun di bidang ini. Agar mampu bersaing, ada sejumlah strategi yang harus dimiliki.

Yuliana Bisri, seorang pelaku usaha yang menggeluti bolu batik dan sudah menulis buku tentang usaha tersebut membagikan beberapa tips sukses yang dia sarikan dari pengalamannya sendiri.

Kreatif Menciptakan Motif

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk dapat bertahan dalam bisnis bolu gulung batik adalah memiliki desain motif batik yang menarik. Tak dapat dipungkiri faktor visual adalah hal penting yang diperhatikan konsumen.  

Pelaku usaha bolu batik yang berbasis di Solo, Yuliana Bisri berujar faktor motif adalah salah satu faktor penentu sukses tidaknya produk bolu batik menembus pasar.

Semakin rapi motif batik di atas bolu akan meningkatkan nilai jual. Apalagi jika motif yang dibuat juga unik dengan perpanduan warna yang juga sedap dipandang mata, konsumen tentunya akan lebih tertarik untuk membeli produk bolu batik.

Selain motif, faktor kunci yang kedua adalah terkait rasa. Masalah rasa bisa dibilang sangat besar pengaruhnya dalam industri kuliner.

“Banyak sekali pelaku usaha bolu batik sekarang ini. Mereka yang siap bersaing adalah yang mampu membuat tampilan lebih menarik dalam hal desain motifnya serta unggul dalam hal taste-nya,” katanya kepada Bisnis. 

Yuliana yang menjual batik gulung batik dengan brand Batik Roll Cake mengaku terus melakukan inovasi dalam motif-motif batiknya. Selain memproduksi bolu dengan motif batik klasik, dia juga berkreasi untuk membuat motif batik kontemporer.

Sejak mulai menggeluti bisnis bolu batik pada pertengahan tahun lalu, setidaknya dia sudah memiliki 35 desain bolu batik. Jumlah kreasi motif itu diakuinya menjadi nilai unggul Batik Roll Cake dibandingkan dengan produk serupa.

“Kalau  yang motif klasik enggak bisa diutak atik lagi pakemnya. Saya lebih banyak bermain di desain kontemporer,” tutur perempuan 43 tahun yang sudah menulis buku tentang Bolu Batik itu.

Dalam membuat desain, diperlukan kreatifitas. Tak hanya mencari gambar yang tepat, dia juga perlu mengatur komposisi warna, termasuk kepekatan tiap-tiap warna yang digunakan agar tampilan akhirnya memikat.

Berinovasi Dalam Teknik Memasak

Batik Roll Cake juga melakukan inovasi dalam hal teknik pematangan bolu. Jika bolu gulung batik lain rata-rata dimasak dengan cara dikukus, Yuliana memperkenalkan bolu gulung batik yang dimasak dengan cara dipanggang dalam oven.

Perbedaan teknik memasak itu tentunya mempengaruhi citarasa. Ada yang lebih senang dengan bolu yang dikukus ada juga yang mengaku lebih nikmat makan bolu yang dipanggang.

Menurutnya, antara bolu gulung batik yang dikukus dan dibakar di oven menggunakan teknik dan resep yang berbeda. Adonan batik yang sudah digambar harus dimasukkan terlebih dahulu ke dalam freezer selama 15 menit sebelum dipanggang.

Tidak semua produsen bolu gulung batik mampu menguasai teknik memasak dengan menggunakan oven karena hasilnya sering kurang rapi.

Variasikan Rasa

Setelah penampilan dan teknik pematangan, kreasi berikutnya yang dilakukan Batik Roll Cake adalah inovasi dalam hal rasa. Yuliana memproduksi batik gulung dengan berbagai varian rasa seperti vanilla, coklat.

“Tapi yang paling diminati sekarang adalah variasi rasa green tea. Jadi pasta vanili diganti pasta green tea, butter cream-nya juga pakai rasa green tea,” katanya.

Produk bolunya dibanderol dengan harga mulai Rp75.000 untuk bolu kukus ukuran 24 cm x 24 cm, dan Rp85.000 untuk bolu ukuran sama yang dipanggang. Sedangkan untuk produk layer cake batik ukuran  24 cm x 24 cm dibanderol Rp450.000.

Kembangkan Pasar dan Mengajar

Dalam sebulan Yuliana bisa menjual sekitar 500 bolu gulung batik dengan omzet Rp30 juta dan laba 100%. Dia mengandalkan sistem pemasaran dengan cara reseller. Selain itu, dia juga giat memasarkan produknya di media sosial seperti Instagram dan Facebook  lewat akun @YulianaBisri.

Pasar konsumen yang disasarnya mulai dari kalangan individu hingga instansi. Bolu gulung batiknya sering dijadikan sebagai hantaran dan souvenir untuk berbagai acara istimewa. Dia juga menyanggupi permintaan desain tambahan untuk logo sehingga bisa menjadi media promosi perusahaan.

Di luar itu penghasilan dari pesanan, dia masih memiliki sumber pendapatan lain yakni mengajar teknik pembuatan bolu batik dengan potensi omzet lebih dari Rp40 juta per bulan.

Permintaan untuk mengajar, kata dia, sangat tinggi karena semakin banyak yang tertarik dengan bolu gulung batik. Dalam 10 bulan terakhir, dia sudah berkeliling ke berbagai kota di Indonesia setiap akhir pekan. Bahkan dia mengaku jadwalnya mengajar sudah penuh hingga bulan November mendatang.

Pengajar tata boga dan busana ini juga mengaku dapat kepuasan dengan mengajar sehingga semakin banyak orang yang mengetahui teknik membuat bolu batik. Apalagu bisnis tersebut, menurutnya, dapat dilakukan oleh siapa saja.

Modalnya bisa dibilang lumayan minim, karena cukup pakai alat-alat rumah tangga. Bahan bakunya pun sangat ekonomis dibanding kue lain, tapi potensi labanya bisa sampai 100%.

“Tidak harus berjiwa seni tapi minimal menyenangi batik. Modal usahanya tidak besar, yang diperlukan adalah ketekunan karena 99% peserta selalu mengeluh pada tahapan membatiknya, tetapi setelah finishing mereka bahagia,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper