Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Meraup Untung dari Bisnis Salon Hewan Panggilan

Memiliki hewan peliharaan bisa mendatangkan manfaat, seperti memberikan rasa rileks setelah seharian bekerja. Banyak orang yang kemudian mengadopsi berbagai macam hewan peliharaan, seperti anjing, kucing, dan kelinci.
Ilustrasi salon hewan/ciputraenterpreneruship.com
Ilustrasi salon hewan/ciputraenterpreneruship.com

Bisnis.com, JAKARTA - Memiliki hewan peliharaan bisa mendatangkan manfaat, seperti memberikan rasa rileks setelah seharian bekerja. Banyak orang yang kemudian mengadopsi berbagai macam hewan peliharaan, seperti anjing, kucing, dan kelinci.

Namun, tidak semua orang bisa secara rutin merawatnya karena pekerjaan dan kesibukan yang semakin padat. Bukan hanya tak ada waktu untuk memandikan hewan sendiri, bahkan untuk mengantarkannya kepetshop pun tidak bisa karena terbatas waktu dan kemacetan.

Untuk itu, banyak orang yang lebih senang menggunakan jasa salon hewan panggilan, selain lebih mudah dan efisien, hasilnya juga bisa lebih maksimal karena ditangani oleh para profesional. Sehingga hewan peliharaan bisa tetap terawat, bersih dan sehat.

Tak heran, belakang ini jasa salon hewan yang bisa dipanggil ke rumah kapan pun terus bermunculan, seiring dengan meningkatnya permintaan terhadap pelayanan ini. Bisnis yang mengutamakan pelayanan ini selain cukup mudah dijalankan, juga bisa memberikan keuntungan yang lumayan.

Hal tersebut disadari Eko Syaeful Imam, dan menjadikannya sebagai peluang usaha yang menguntungkan. Sejak 2010, pria yang disapa Imam tersebut telah memulai usahanya di kawasan Godean, Yogyakarta.

Imam mengawali bisnisnya karena menginginkan memiliki sebuah usaha yang bisa dikerjakan dengan modal relatif kecil. Karena istrinya seorang dokter hewan, beberapa kali ada hewan peliharaan yang dititipkan di rumah.

Awalnya, Imam mengaku tidak terlalu menyukai binatang, bahkan sempat trauma terhadap anjing. Namun, karena keinginannya yang kuat untuk menjalankan bisnis ini, dia pun mulai belajar untuk merawat hewan peliharaan. “Lama-lama ternyata mengasyikan,” imbuhnya.

Selain belajar di rumah secara otodidak, dia pun sering mendatangi petshop yang tersebar di Yogyakarta sekadar untuk melihat bagaimana cara menangani binatang, khususnya anjing dan kucing.

Setelah yakin bisa merawat hewan peliharaan, Imam pun mulai melangkah untuk menjalankan bisnisnya. Dengan modal sebesar Rp800.000 dia membeli berbagai macam perlengkapan grooming, seperti blower, shampo, sisir dan perlengkapan lainnya.

Imam pun mulai mempromosikan jasanya kepada klien-klien istrinya. Respons yang diterimanya cukup baik, apalagi saat itu belum ada yang memberikan pelayanan salon hewan panggilan di kawasan Yogyakarta. Pelanggannya pun terus bertambah, dari kalangan keluarga hingga mahasiswa.

Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah pelanggannya juga cenderung bertambah, meskipun ada juga beberapa yang pergi di antaranya para mahasiswa yang harus kembali ke kota asalnya.

“Salon hewan panggilan juga memiliki kelebihan, karena kami bisa bertemu langsung dengan customer, dan mereka juga bisa langsung melihat proses pengerjaannya. Jadi lebih terpercaya,” katanya.

Tarif yang ditawarkan Imam juga relatif terjangkau, mulai dari Rp30.000 untuk perawatan standar hingga Rp60.000 untuk perawatan dan pengobatan kutu atau jamur. Harga tersebut juga sudah termasuk biaya konsultasi dokter.

“Selain tarif jasa itu, ada tambahan biaya transportasi. Maksimal Rp40.000 untuk lokasi paling jauh. Kami pernah melayani hingga Temanggung dan Solo,” katanya.

Proses perawatan yang dilakukan Imam membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk kucing, hingga satu jam untuk anjing dan bisa lebih jika anjing berukuran besar. Selain dimandikan, hewan peliharaan tersebut mendapatkan perawatan lainnya seperti potong kuku dan pembersihan telinga.

Saat ini, Imam bisa menerima panggilan untuk merawat sekitar 5-7 hewan peliharaan dalam sehari, dan jumlahnya meningkat dua kali lipat saat akhir pekan atau liburan.

Untuk melayani semua konsumen tersebut, Imam dibantu oleh 10 orang karyawan yang sudah berpengalaman, dan untuk menangani seekor hewan bisa dilakukan oleh satu atau dua orang pegawai.

Setelah beberapa tahun menjalankan bisnisnya sebagai salon hewan panggilan, Imam pun memutuskan untuk membuka petshop sendiri dengan nama Godean Pet Care & Shop. Petshop tersebut berlaku sebagai kantor serta memberikan pelayanan yang lebih lengkap.

“Di petshop kami juga memberikan pelayanan antar-jemput hewan peliharaan, jadi tetap memudahkan bagi konsumen,” katanya.

Selama ini, Imam mengaku hanya mengandalkan promosi dari mulut ke mulut, serta memanfaatkan berbagai forum jual beli online. Dari media promosi tersebut saja, Imam mengaku sudah mendapatkan banyak konsumen, bahkan ada beberapa yang tidak bisa terlayani karena kapasitas yang sudah penuh.

“Masih kekurangan karyawan, karena cukup sulit untuk mendapatkan tenaga kerja yang terampil dan sayang terhadap binatang,” katanya.

Imam mengatakan, meskipun penyedia jasa salon panggilan sudah mulai bermunculan, peluang bisnis ini masih sangat besar. Pasalnya, semakin banyak juga orang yang memiliki hewan peliharaan.

“Di Yogya sendiri masih kekurangan jasa salon hewan panggilan, belum sebanding dengan pemilik peliharaan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper