Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Amazon Melonjak, Kekayaan Jeff Bezos Bertambah Rp191,1 Triliun dalam Sehari!

Lonjakan saham Amazon.com pada perdagangan Senin (20/7/2020) semakin menambah pundi-pundi kekayaan si empunya, miliarder kenamaan Jeff Bezos.
CEO Amazon Jeff Bezos semakin kaya saat pandemi virus Corona (Covid-19)./Intheblack
CEO Amazon Jeff Bezos semakin kaya saat pandemi virus Corona (Covid-19)./Intheblack

Bisnis.com, JAKARTA – Lonjakan saham Amazon.com pada perdagangan Senin (20/7/2020) semakin menambah pundi-pundi kekayaan si empunya, miliarder kenamaan Jeff Bezos.

Dilansir Bloomberg, saham Amazon.com Inc melonjak 7,9 persen, kenaikan terbesar sejak Desember 2018, di tengah meningkatnya optimisme tentang tren belanja melalui web. Dengan demikian, saham raksasa e-commerce tersebut telah melambung 73 persen sepanjang tahun ini.

Alhasil, nilai kekayaan bersih Bezos bertambah US$13 miliar (sekitar Rp191,1 triliun, asumsi Rp14.700 per dolar AS) pada Senin. Ini adalah lompatan terbesar secara harian untuk seorang individu sejak Bloomberg Billionaires Index dibuat pada 2012.

Pada 2020 sajam, kekayaan Bezos telah membengkak sebesar US$74 miliar menjadi US$189,3 miliar, meskipun Amerika Serikat memasuki periode kemerosotan ekonomi terburuk sejak masa Great Depression.

Orang terkaya di dunia itu kini secara pribadi memiliki nilai melebihi valuasi pasar perusahaan dunia seperti Exxon Mobil Corp., Nike Inc., dan McDonald’s Corp.

Lonjakan saham Amazon.com turut mengangkat kekayaan mantan istrinya, Mackenzie Bezos, yang memperoleh US$4,6 miliar pada Senin sekaligus mengukuhkannya sebagai orang terkaya ke-13 di dunia.

Tak hanya Amazon, raksasa teknologi lain juga menikmati lonjakan saham yang sebagian didorong oleh perintah untuk tinggal di rumah (stay at home) demi menekan angka penyebaran infeksi virus Corona (Covid-19).

Di samping itu, kinerja perusahaan teknologi dibantu oleh dorongan upaya stimulus yang belum pernah dilancarkan sebelumnya oleh pemerintah dan bank sentral negara-negara sedunia.

CEO Facebook Inc. Mark Zuckerberg telah menambahkan hampir US$15 miliar untuk kekayaan bersihnya sepanjang tahun ini, meskipun Facebook berurusan dengan aksi boikot iklan di jejaring sosialnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper