Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Langkah Pelaku Usaha Bangkitkan Kembali Bisnis di 2021

Yuswohady, Managing Partner Inventure mengatakan ada lima langkah yang dapat dilakukan pelaku usaha untuk bisa mengembangkan kembali bisnisnya pada 2021 ini.
Tips Bisnis/ilustrasi
Tips Bisnis/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 telah menghantam perkembangan bisnis para pelaku usaha baik pengusaha mikro hingga perusahaan besar. Meski demikian, sebagai pelaku usaha tentu tak lantas berpangku tangan tetapi harus dapat bergerak cepat dan beradaptasi agar usahanya bisa bangkit kembali.

Yuswohady, Managing Partner Inventure mengatakan ada lima langkah yang dapat dilakukan pelaku usaha untuk bisa mengembangkan kembali bisnisnya pada 2021 ini.

Pertama, menjaga cash flow keuangan perusahaan. Yaitu denga melihat kembali stok barang, kemudian melakukan negosiasi pembayaran dengan supplier, selanjutnya mempercepat pembayaran piutang, menunda investasi serta mereview kembali biaya penyusutan HPP.

Kedua, memahami kebutuhan konsumen serta melakukan healthiness dan safety branding sehingga dapat membangkitkan kembali kepercayaan dari konsumen.

“Pelaku usaha juga dapat memodifikasi produk lama dengan fungsi yang berbeda, atau membuat produk baru yang cocok dengan situasi saat ini. Serta membuat varian produk dengan kemasan yang ekonomis dan harga terjangkau,” ujarnya.

Ketiga, mengatur ulang rantai pasok dengan cari mencari supplier lokal terdekat, membangun relasi personal dengan supllier, hindari bahan baku impor, perkecil jumlah stok inventory, serta yang tak kalah penting adalah memperhatikan standar kebersihan dan kesehatan bahan baku.

Keempat, memikirkan kembali tenaga kerja dan tempat kerja. Sebagai pemilik usaha maka perlu untuk melindungi kesehatan dan keselamatan tim, mereview kembali struktur organisasi.

“Pelaku usaha juga bisa mempertimbangkan gig workers untuk pekerjaan temporary,” ujarnya.

Selain itu, pelaku usaha juga perlu memberikan fleksibilitas tempat kerja atau mendesain ulang tempat kerja sesuai protokol kesehatan serta memberi pemahaman dan motivasi kepada tim di saat sulit ini.

Kelima, adalah memperkuat digitalisasi. Misalnya mebangun kompetensi digital pada karyawan, mempersiapkan infrastruktur IT, memanfaatkan cloud system untuk efisiensi proses bisnis, menggunakan digital marketing untuk ekspansi pasar, dan mulai membangun saluran penjualan melalui kanal digital.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dewi Andriani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper