Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SANG TAIPAN: Sherry Bydson, Bos Reuters Sekaligus Wanita Terkaya Kanada

Bos Thompson Reuters Sherry Brydson merupakan wanita terkaya Kanada serta orang paling tajir ke-167 dunia.
Sherry Brydson bos kantor berita Reuters yang kini memegang predikat sebagai wanita terkaya Kanada/TheStar.com
Sherry Brydson bos kantor berita Reuters yang kini memegang predikat sebagai wanita terkaya Kanada/TheStar.com

Bisnis.com, JAKARTA - Sebagai pewaris utama perusahaan media yang kini bernama Thomson Reuters, Sherry Brydson pernah terjun langsung sebagai jurnalis. Kini, harta Brydson mencapai US$12,8 miliar dan memegang predikat sebagai wanita terkaya Kanada. 

Menurut Bloomberg Billionaires Index, Kamis (17/6/2021), Brydson merupakan orang paling tajir ke-167 dunia. Kekayaannya telah tumbuh US$1,84 miliar atau 16,7 persen sepanjang tahun ini.

Sumber utama kekayaan adalah kepemilikan terbesar di Woodbridge, sebuah perusahaan investasi yang mengendalikan Thomson Reuters. Perusahaan yang berbasis di Ontario, Kanada itu memiliki dua pertiga bisnis penyedia data finansial dan jasa di negara itu yang meraup pendapatan US$6 miliar sepanjang tahun lalu. Brydson memiliki sekitar 23 persen aset Woodbridge dan para saudaranya memegang sisanya.

Dia juga adalah cucu dari Roy Thomson, pendiri Thomson Corporation yang pada 2008 merger dengan Reuters Group Plc dan menjadi kerajaan media berbendera Thomson Reuters Corp.  

Diwartakan Canadian Business, Brydson mengenyam pendidikan tinggi di jurusan Ilmu Politik dan Ekonomi Universitas Toronto pada 1960-an. Sejak kuliah, dia telah menjadi jurnalis kampus dan menulis untuk The Varsity. Dia juga berpartisipasi dalam Abortion Caravan 1970, di mana ratusan wanita berjalan kaki dari British Columbia ke Ottawa's Parliament Hill untuk memprotes undang-undang aborsi yang ketat di negara itu.

Brydson adalah salah satu dari 30 wanita yang merantai diri mereka sendiri di kursi di House of Commons untuk mengekspresikan perbedaan pendapatnya.

Lulus dari bangku kuliah, Brydson bekerja sebagai jurnalis di Australia dan melakukan perjalanan ke Thailand, di mana dia menjadi terpikat dengan budaya setempat. Pada 1979, dia membeli sebuah hotel terlantar di Toronto dan merenovasinya untuk membuka klub jaringan wanita. Dia kemudian memperluas ruang untuk memasukkan restoran Thailand dan spa yang disebut Elmwood. Keduanya masih eksis sampai sekarang.


Tak berhenti di sana, Brydson juga mencoba-coba bisnis real estate dan minyak dan gas. Salah satu perusahaan pada portofolio adalah Viking Air, yang pada 2008 menghidupkan kembali produksi pesawat Twin Otter. Tahun berikutnya, dia berkontribusi pada Young Women Christian Assosiation (YWCA) untuk membangun Elm Centre, sebuah kompleks perumahan yang terjangkau bagi wanita di pusat kota Toronto.

Dia menyumbangkan US$5 juta kepada YWCA untuk mengenang ibunya, Irma Thomson Brydson, yang meninggal pada 1966. Jumlah itu merupakan salah satu sumbangan terbesar untuk organisasi nonprofit di Kanada.

Brydson kemudian mengadakan penggalangan dana untuk tujuan yang sama di Elmwood Spa miliknya di Toronto yang menampilkan karya seni pelukis Charles Pachter.

"Sherry Brydson percaya bahwa kesejahteraan berasal dari keseimbangan kecantikan luar dan dalam, serta hidup dalam lingkungan dan masyarakat yang sehat," demikian menurut rilis media acara penggalangan dana tersebut.

Meski menguasai perusahaan publikasi, kehidupan pribadi Brydson sendiri cenderung tidak diketahui publik. Bahkan profil pribadinya seperti usia dan detail keluarga tak banyak diketahui publik.

"Kebanyakan orang tidak mengetahui bahwa dia [Brydson] eksis. Orang-orang yang membaca medianya tahu mengenai nama keluarga Thomson dan tahu bahwa keluarga itu kaya raya. Namun di luar itu, orang-orang tidak mengetahui hal lainnya," kata Trevor Cole, novelis yang telah menulis tentang keluarga itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper