Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Zelensky Undang Elon Musk ke Ukraina Setelah Perang dengan Rusia Berakhir

Musk sebelumnya mentweet pesan solidaritas untuk rakyat Ukraina pada hari Sabtu. Dia mengatakan bahwa Ukraina harus kuat.
Founder Tesla Elon Musk/ Bloomberg
Founder Tesla Elon Musk/ Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky) mengundang Elon Musk untuk datang ke negaranya setelah perang dengan Rusia sudah selesai.

Undangan itu disampaikan ketika mereka melakukan percakapan melalui video call.

 Elon Musk menyampaikan simpatinya kepada rakyat Ukraina, karena mereka sedang mengalami krisis kemanusiaan. Perusahaan kedirgantaraannya SpaceX telah menyediakan layanan broadband satelit Starlink di Ukraina yang dilanda perang. Vladimir Zelensky membagikan video panggilannya dengan pengusaha miliarder di halaman Instagram-nya.

Zelensky dikabarkan mengatakan bahwa "jika Anda punya waktu untuk datang ke Ukraina setelah perang, Anda dipersilakan"

Musk menanggapi dengan mengatakan bahwa dia akan menunggu untuk datang ke Ukraina, setelah semuanya tenang.

Dalam tweet terpisah, Zelensky berterima kasih kepada Musk karena telah mendukung negaranya. Dia mengatakan bahwa Musk mendukung negaranya dengan kata-kata dan perbuatannya di tengah perang dengan Rusia. Dia mengatakan di akun Twitter-nya bahwa dia telah berbicara dengan Elon Musk. Mereka berterima kasih karena mendukung Ukraina dengan kata-kata dan perbuatan.

Dia mengatakan bahwa minggu depan dia akan mendapatkan armada kedua sistem Starlink untuk kota-kota yang hancur. Dia mengatakan bahwa dia juga telah membahas kemungkinan proyek luar angkasa. Tapi mereka akan membicarakannya setelah perang.

Musk sebelumnya mentweet pesan solidaritas untuk rakyat Ukraina pada hari Sabtu. Dia mengatakan bahwa Ukraina harus kuat. Dengan ini, dia mengatakan dalam tweet bahwa dengan ini simpati saya kepada orang-orang hebat Rusia, yang tidak menginginkannya. Perang Rusia di Ukraina telah menewaskan banyak orang dan menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur vital seperti jalan dan jembatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper