Bisnis.com, JAKARTA - Andre Aryatnie merupakan pelopor brand Greet Night Wear, baju tidur keluarga.
Dia pernah mendapatkan penghargaan dari National Award Foundation bekerjasama dengan Mediatama Awards Management untuk kategori Most Innovative in Brand Award 2022.
Kini brand lokal tersebut secara masif memasarkan produknya ke berbagai ritel di Jakarta, salah satunya di Pondok Indah Mall.
“Mal kami pilih menjadi target ekspansi kedepan, karena kami melihat peluang dimana toko khusus yang menjual baju tidur sampai saat ini belum ada, dan juga mall yang kami lihat masih menjadi tempat kebutuhan gaya hidup masyarakat urban atau perkotaan sehingga tren masih positif,” kata Direktur Greet Night Wear.
Di bawah naungan CV Kreasi Busana, Greet Night Wear berkomitmen menghadirkan koleksi fashion baju tidur yang dapat dipakai untuk bepergian ke luar rumah dengan pengalaman lebih dari 25 tahun di bidang fashion.
Lantas, seperti apa sosok dari Andre Aryatnie ini? Berikut ulasan Bisnis selengkapnya.
Baca Juga
Andre Aryatnie merupakan pria kelahiran 1994. Usai dirinya lulus dari Teknik Sipil di Universitas Pelita Harapan pada 2015. Dia kembali melanjutkan studinya ke Jinan University guna mempelajari Chinese Language and Literature mulai dari 2015 hingga 2016.
Melansir dari Linkedin, dia menggambarkan bahwa sosoknya sebagai pekerjakeras dan memperhatikan detail.
Sehingga, tak heran jika dirinya memiliki misi yang tercermin dari tagline GREET #1 Premium Affordable Homewear, Greet Night Wear selalu memperhatikan kualitas dan desain koleksinya agar konsumen merasa puas dengan kualitas terbaik namun harga tetap terjangkau,
Keterlibatannya dalam beberapa organisasi kemahasiswaan di kampus telah memperkuat kepemimpinannya, kerjasama tim, pemecahan masalah dan kemampuan pengambilan keputusan.
Berbekal risetnya, Owner dan Direktur dari CV Kreasi Busana pun memutuskan bahwa opening store Greet Night Wear ini dilakukan karena sebelumnya sulit sekali menemukan toko baju tidur di mall-mall. Kalaupun ada yang jual produk baju tidur biasanya hanya sebagai pelengkap (variasi pilihan sedikit dan harga relatif tinggi).
Andre mengatakan, pembukaan store pertama di Mall PIM 2 ini mengusung konsep one stop homewear solution untuk keluarga, di mana toko menggunakan konsep Lifetime Design Interior yang juga mendesain Toko Offline Klamby.
“Store pertama ini, nantinya juga akan menjadi DNA desain dari brand Greet sendiri untuk toko-toko lainnya yang nantinya akan segera dibuka,” tambahnya.
Tahun 2023 ini, Greet Night Wear menargetkan untuk segera membuka cabang di mall pada kota besar lainnya. Lantaran, animo antusias masyarakat di sana terhadap baju tidur Greet Night Wear cukup tinggi.
Selain itu, brand ini juga akan hadir di mal-mal besar di Jakarta dan kota-kota lainnya, setelah sebelumnya memiliki offline store di Pasar Pagi Mangga Dua, ITC Mangga Dua, dan di stockist seperti Metro Dept Store, Central Grand Indonesia, dan Star Dept Store.
Pada awalnya Greet Night Wear menjual produk hanya di sebuah pusat perbelanjaan Mangga Dua. Namun dengan semakin banyaknya permintaan masyarakat luas, membuat Greet Night Wear mengembangkan tokonya secara online.
Dari toko tersebut, kemudian Greet Night Wear mulai memperbanyak jenis bahan pada produk baju hingga terus mengembangkan toko sembari menambah jumlah reseller di berbagai kota di Indonesia.
Saat ini, brand fashion itu telah memiliki ratusan pekerja yang berkontribusi termasuk pada proses produksi, tim distribusi hingga tim sales.