Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

4 Tips Mengembangkan Bisnis di Tengah Resesi

Berikut sejumlah langkah yang disarankan ketika ingin mengembangkan bisnis di tengah resesi.
Ilustrasi resesi ekonomi/Freepik
Ilustrasi resesi ekonomi/Freepik

Bisnis.com, JAKARTA - Isu resesi terus berlanjut. Pertumbuhan bisnis dapat terhambat, lantaran kondisi ekonomi yang tidak pasti. 

Namun, nyatanya ada sejumlah peluang bagi perusahaan untuk berhasil dengan menerapkan strategi yang tepat.

Contohnya, perusahaan dapat mencoba untuk memberikan layanan dengan biaya lebih rendah atau menawarkan solusi untuk masalah tertentu yang muncul selama resesi.

Dengan mengetahui strategi yang tepat untuk diadopsi, perusahaan dapat meningkatkan peluang mereka untuk tetap menguntungkan dan bahkan tumbuh selama masa ketidakpastian. 

Berikut adalah lima tips utama yang dapat dicoba perusahaan untuk bertahan dan berkembang selama masa resesi.

1. Kembangkan rencana bisnis yang jelas

Dalam mengembangkan rencana bisnis, langkah pertama adalah mengidentifikasi pelanggan target dan layanan atau produk yang mereka butuhkan. 

Anda juga harus mempertimbangkan potensi risiko yang mungkin terjadi dan mencari cara untuk mengatasi risiko tersebut sembari memformulasikan strategi dan taktik yang spesifik untuk mencapai tujuan bisnis. 

Rencana bisnis harus mencakup informasi tentang profil perusahaan, analisis pasar dan pesaing, strategi pemasaran, pengelolaan keuangan, rencana operasional, dan pengembangan produk atau layanan.

Dalam mengembangkan rencana bisnis yang jelas, pastikan untuk melibatkan seluruh anggota tim Anda dan memastikan bahwa semua orang memiliki pemahaman yang jelas tentang tujuan dan strategi bisnis Anda.

2. Memotong biaya

Selama resesi, penting untuk memotong biaya untuk mempertahankan keuntungan. Beberapa cara untuk melakukannya adalah dengan mengurangi biaya overhead, menegosiasi ulang sewa, mengatur harga yang lebih baik dengan pemasok, dan mengurangi jumlah staf tanpa mengorbankan kualitas produk atau layanan Anda.

Anda juga dapat mencari pembiayaan tambahan dan bermitra dengan bisnis terkait untuk menawarkan promosi atau diskon bersama. 

Ingatlah untuk tetap fokus pada strategi yang akan membantu bisnis Anda bertahan dan berhasil di tengah resesi.

3. Fokus pada pelanggan lama

Dalam ekonomi yang sulit, fokus mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan menjaga hubungan baik dengan mereka sangat penting. Hal ini lantaran, dengan memiliki pelanggan yang puas dan setia lebih menguntungkan secara finansial daripada mencari pelanggan baru.

Beberapa cara untuk melakukan ini termasuk memberikan layanan pelanggan yang sangat baik, menawarkan promosi atau diskon, dan membuat program loyalitas. 

Anda juga dapat memperkuat hubungan dengan pelanggan melalui konten pemasaran yang bermanfaat dan edukatif, serta menyediakan produk atau layanan yang berkualitas tinggi dan memenuhi kebutuhan pelanggan.

Pastikan untuk memperhatikan umpan balik pelanggan dan tanggapan atas setiap masalah atau keluhan yang mungkin muncul, dan jangan ragu untuk melakukan perbaikan di masa depan. 

Dengan mempertahankan pelanggan lama, Anda dapat membantu bisnis dengan basis pelanggan yang kuat dan berkembang di masa depan.

4. Berinvestasi dalam pemasaran

Dengan fokus pada pemasaran yang efektif dan terukur, Anda dapat membantu bisnis Anda bertahan dan tumbuh selama resesi.

Membelanjakan uang untuk kampanye iklan yang efektif dan terukur, seperti Google Ads atau Facebook Ads sembari memperhatikan analisis dan data sangat disarankan. 

Selain itu, penting untuk mengembangkan konten pemasaran yang menarik dan bermanfaat, seperti artikel blog, infografis, atau video, guna meningkatkan kesadaran merek dan menjangkau pelanggan baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper