.jpg)
JAKARTA—Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia membuka pendaftaran uji kecakapan bahasa Korea berbasis komputer kedua pada tahun ini, mulai 6-8 Maret 2013.
Menurut Direktur Pelayanan Penempatan Pemerintah Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Haposan Saragih, ujian EPS Topik CBT (Employment Permit System Test of Prodiency in Korean Computer Basef Test) dikhususkan bagi mantan TKI Korea Selatan.
Para calon peserta ujian kelayakan ini diperuntukkan bagi TKI yang pernah bekerja di Korea Selatan dan secara sukarela kembali ke Indonesia sebelum masa kontrak kerja selesai.
“Ada lima bidang pekerjaan yang ditawarkan untuk para TKI adalah manufaktur, pertanian, peternakan, konstruksi, perikanan dan juga jasa,” ujarnya, Kamis (28/2).
Haposan menjelaskan apabila calon pelamar ingin kembali bekerja di tempat yang sama ketika bekerja di Korea sebelumnya maka ada persyaratan bahwa bekerja di tempat itu lebih dari setahun.
Pendaftaran peserta uji kecakapan ini, lanjutnya, berdasarkan pada surat Human Resources Development Service of Korea (HRD Korea) No.EPST-486 tertanggal 25 Febuari 2013 tentang pelaksanaan ujian khusus EPS-Topik.
Surat tersebut merujuk pada nota kesepahaman antara Kemenakertrans dengan Kementerian Tenaga Kerja Republik Korea pada 13 Juli 2004, lalu diperbarui pada 14 Oktober 2010.
“Semua pencari kerja yang ingin bekerja di Korea melalui mekanisme EPS dengan status lulus ujian yang dilaksanakan oleh HRD Korea dan disetujui oleh Kementerian Tenaga Kerja Republik Korea,” tuturnya.
Untuk lokasi pendaftaran dan pelaksanaan ujian itu di Gedung Korea-Indonesia Technical and Cultural Cooperation Center (KITCC) Jalan Pengantin Ali No 71, Ciracas, Jakarta Timur. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
