Bisnis.com, JAKARTA -- Hampir setahun setelah kasus pertama Covid-19 dilaporkan di kota Wuhan di China pada Desember 2019.
Vaksinasi untuk Covid-19 terus dikembangkan di Amerika Serikat dan Inggris, serta perawatan antibodi yang menjanjikan dapat membantu dokter melawan penyakit dengan lebih efektif.
Di balik terobosan tersebut, sejumlah miliarder baru muncul pada 2020 setelah lonjakan pasar saham yang didorong oleh para investor yang mempertaruhkan asetnya pada perusahaan yang terlibat dalam pengembangan vaksin, perawatan, peralatan medis dan lain lain.
Forbes mencatat setidaknya ada 50 miliarder baru tahun ini yang muncul dengan latar belakang sebagai ilmuan atau pengusaha yang bergerak di bidang kesehatan.
Pendatang baru paling terkenal tahun ini adalah para ilmuwan di balik dua vaksin paling sukses untuk virus corona, Ugur Yahin dan Stéphane Bancel.
Vaksin produksi keduanya dikembangkan oleh Pfizer dan perusahaan bioteknologi Jerman BioNTech, serta Moderna yang berbasis di Massachusetts .
CEO BioNTech Yahin, yang mendirikan perusahaan dengan Özlem Türeci, istrinya yang juga kepala petugas medis perusahaan, sekarang memiliki kekayaan senilai US$4,2 miliar.
Adapun, mitranya dari Prancis di Moderna, Stéphane Bancel, memiliki kekayaan US$4,1 miliar. Vaksin tersebut akan membutuhkan miliaran botol kaca untuk didistribusikan dengan aman.
Sergio Stevanato dari Italia, seorang miliarder baru dan pemegang saham mayoritas di perusahaan swasta Grup Stevanato, adalah produsen botol kaca untuk beberapa lusin produk vaksin di seluruh dunia.
Para mogul baru ini berasal dari 11 negara berbeda, tetapi mayoritas tinggal di China, episentrum awal Covid-19.
Di antaranya adalah Hu Kun, chairman perusahaan produsen perangkat medis, Contec Medical Systems, yang go public di bursa saham Shenzhen pada bulan Agustus.
Saham Contec telah meningkat hampir 150 persen sejak IPO didukung oleh penjualan produk luar negeri yang kuat mulai dari oksimeter denyut hingga perangkat paru yang digunakan untuk memeriksa kondisi paru-paru, yang semuanya menjadi lebih diperlukan dengan penyebaran Covid-19 di seluruh dunia.
Berikut adalah 10 miliarder pendatang baru yang perlu Anda ketahui terkait dengan perang melawan pandemi, seperti dilansir melalui Forbes.
1. Ugur Yahin
Kekayaan bersih: US$4,2 miliar
Kewarganegaraan: Jerman
Sumber kekayaan: BioNTech
2. Stéphane Bancel
Kekayaan bersih: US$4,1 miliar
Kewarganegaraan: Prancis
Sumber kekayaan: Moderna
3. Yuan Liping
Kekayaan bersih: US$4,1 miliar
Kewarganegaraan: Kanada
Sumber kekayaan: Farmasi (Shenzhen Kangtai Biological Products)
4. Hu Kun
Kekayaan bersih: US$3,9 miliar
Kewarganegaraan: China
Sumber kekayaan: Peralatan medis (Contec Medical Systems)
5. Carl Hansen
Kekayaan bersih: US$2,9 miliar
Kewarganegaraan: Kanada
Sumber kekayaan: AbCellera
6. Timothy Springer
Kekayaan bersih: US$2 miliar
Kewarganegaraan: Amerika Serikat
Sumber kekayaan: Moderna
7. Sergio Stevanato
Kekayaan bersih: US$1,8 miliar
Kewarganegaraan: Italia
Sumber kekayaan: Kemasan medis (Stevanato Group)
8. Robert Langer
Kekayaan bersih: US$1,5 miliar
Kewarganegaraan: Amerika Serikat
Sumber kekayaan: Moderna
9. Premchand Godha
Kekayaan bersih: US$1,4 miliar
Kewarganegaraan: India
Sumber kekayaan: Farmasi (Ipca Labs)
10. August Troendle
Kekayaan bersih: US$1,3 miliar
Kewarganegaraan: Amerika Serikat
Sumber kekayaan: Pelayanan farmasi (Medpace)