Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perbandingan Franchise Apotek Kimia Farma, dan K24

Dari Kimia Farma, dan K24 ini peluang bisnis franchise apotek yang bisa Anda pilih
Obat-obatan antibiotik/Boldsky
Obat-obatan antibiotik/Boldsky

Bisnis.com, JAKARTA - Salah satu peluang bisnis yang menjanjikan adalah bisnis di bidang kesehatan, termasuk bisnis apotek

Kebutuhan obat-obatan dan alat kesehatan yang selalu meningkat membuat bisnis ini cukup menjanjikan. Pasalnya, apotek selalu dibutuhkan di mana pun dan menjadi pertolongan pertama bagi yang membutuhkan obat-obatan.

Untuk membuka bisnis apotek saat ini tak lagi menjadi hal yang sulit, karena beberapa merek apotek ternama sudah menawarkan waralaba.

Dengan mengikuti waralaba atau franchise, berbisnis apotek tak perlu pusing lagi, karena sudah dikenal dan dipercaya banyak orang dan memiliki kredibilitas tinggi.

Berikut daftar dan perbandingan biaya franchise apotek yang ternama di Indonesia:

1. Kimia Farma

Siapa yang tak kenal dengan apotek satu ini? Apotek ini merupakan salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sudah berdiri bahkan sejak penjajahan Belanda pada 1817. 

Apotek Kimia Farma sendiri membuka kesempatan untuk franchise sejak 2017. Untuk bisa menjadi mitra Kimia Farma, secara umum cukup dengan menyiapkan dana untuk berinvestasi, perizinan usaha farmasi dan melengkapi semua persyaratan izin tersebut. 

Selanjutnya, piliih lokasi yang strategis dan sebisa mungkin tidak terlalu dekat dengan apotek lainnya.

Untuk biaya franchise Kimia Farma mulai dari Rp460 juta rupiah untuk pembukaan outlet apotek baru, harga ini belum termasuk harga sewa gedung. 

Sementara itu, untuk apotek lama yang ingin upgrade menjadi Kimia Farma, modal yang harus disiapkan mencapai Rp350 juta. Selain itu, Kimia Farma juga menerapkan biaya royalti sebesar 1,5 persen dari jumlah penjualan setiap bulan dan memiliki masa kontrak dengan Kimia Farma selama 6 tahun.

Dari harga yang sudah dibayarkan tersebut sudah termasusk stok obat senilai Rp150 juta, serta kelengkapan perizinan, brand sign, pembuatan rak obat, counter serta furniture, sistem informasi, point of sales, training SDM, dan peralatan apotek seperti Kulkas, AC, TV, serta alat tulis. 

2. Apotek K-24

Brand apotek lainnya yang membuka peluang usaha franchise adalah K-24. Untuk membuka satu gerai Apotek K-24 biaya yang dibutuhkan mencapai Rp1,2 miliar untuk gerai dengan luasan minimal 60m2. 

Investasi ini meliputi stok obat awal, papan nama gerai, eksterior, interior, sistem dan software IT, modal kerja 6 bulan, invetaris gerai, biaya pelatihan awal, sewa tempat, renovasi dan masih banyak lagi. 

Biaya yang perlu dibayarkan mitra antara lain biaya awal waralaba dan jasa manajemen pra operasional sebesar Rp120 Juta + PPN 11 persen untuk masa waralaba 6 tahun dan biaya royalti sebesar 1,8 persen dari omset setiap bulan. 

Catatan Redaksi: Artikel ini telah dilakukan revisi di paragraf akhir.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler