Bisnis.com, JAKARTA – PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk bekerja sama dengan Yayasan Relawan Kampung Indonesia terus membangun jembatan gelagar besi di beberapa daerah guna membantu akses lalu lintas masyarakat antar kampung.
Jembatan pertama yang telah dibangun oleh pemilik gerai ritel Alfamart dan Alfamidi tersebut terletak di Cileles Lebak, yang melintasi Sungai Cimalur untuk masyarakat di sekitar Kampung Kawung Ngaluwuk dan Kampung Binong
Jembatan kokoh yang mulai dibangun pada akhir Agustus lalu, baru saja diresmikan oleh oleh Operation General Manager Alfamidi, Heru Sarwono dan dihadiri oleh Nur Rachman, Corporate Communication General Manager PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Rabu (11/9).
Nur Rachman mengatakan pembangunan jembatan di pelosok desa merupakan salah satu kegiatan sosial yang dilakukan perseroan untuk membantu masyarakat di desa terpencil.
“Kedepannya kami bersama Yayasan Relawan Kampung Indonesia berencana membangun jembatan di daerah lainnya,” ujarnya, dalam rilis yang diterima Bisnis, Kamis (12/9/2013).
Sebelum jembatan gelagar besi dibangun, masyarakat harus melintasi sungai dengan jembatan sederhana yang terbuat dari batang bambu. Struktur jembatan yang rapuh sangat membahayakan karena ketika hujan turun, jembatan sangat licin sehingga menyulitkan masyarakat untuk melintas.
Padahal, akses jembatan begitu penting bagi roda perekomian karena menghubungkan antar kampung. Selain itu, akses tersebut digunakan anak-anak kampung seberang untuk jalan menuju sekolahnya.
Jembatan yang sudah berdiri kokoh tersebut, disambut gembira oleh warga apalagi anak-anak. Mengingat selama ini, mereka menggunakan jembatan lama yang dapat ambruk setiap saat, padahal setiap mereka berangkat ke sekolah memanfaatkan jembatan tersebut.
Menurut Jumli (53), salah satu warga Kampung Kawung Ngaluwuk, masyarakat merasa senang dengan adanya pembangunan jembatan. “Sekarang masyarakat merasa lega, karena tidak takut jatuh atau terpeleset jika hujan turun, sekarang kan ada Jembatan Alfamidi yang sudah bagus bangunannya, jadi aman untuk dipakai,” tandasnya.
Selain itu, masyarakat merasa semakin mudah beraktifitas karena dengan adanya jembatan jarak yang harus ditempuh menjadi lebih dekat. “Anak-anak sekolah juga merasa senang, karena mereka dapat melintasi jembatan yang baru dengan aman,” tambah Jumli.