Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak 19.161 orang mengikuti ujian seleksi masuk penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kementerian Perhubungan 2013.
Adapun jumlah formasi pegawai yang dibutuhkan Kementerian Perhubungan untuk seluruh wilayah Indonesia hanya 729 orang.
Seleksi penerimaan CPNS Kementerian Perhubungan diselenggarakan di 22 lokasi pada Minggu (3/11/2013) pada pukul 08.00 WIB.
“Penerimaan pegawai merupakan bagian dari manajemen dan pembinaan PNS yang pada prinsipnya adalah untuk mewujudkan PNS yang profesional, bertanggung jawab, jujur, adil, setia dan taat kepada Pancasila dan UUD 1945,” ujar Menteri Perhubungan E.E Mangindaan dalam sambutanb tertulisnya, Minggu (3/11/2013).
Menurutnya PNS haruslah profesional dalam arti menguasai bidang tugas atas dasar keterampilan dan ilmu pengetahuan yang terkait serta bekerja sesuai peraturan perundang-undangan dan nilai-nilai moral.
Lebih lanjut dia mengatakan bahwa seleksi CPNS merupakan rangkaian upaya untuk memperoleh pegawai negeri sipil yang memiliki knowledge, skill, dan attitude yang terbaik di antara para pelamar yang mengikuti seleksi.
Oleh karena itu, para peserta berkompetisi, bersaing untuk memperebutkan formasi yang tersedia dan jumlahnya sangat terbatas.
Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Leon Muhamad secara resmi membuka kegiatan ini di Sportmall Kelapa Gading.
Adapun 22 lokasi penyelenggaraan seleksi CPNS Kementerian Perhubungan bertempat di Sportmall Kelapa Gading Jakarta, STTD Bekasi, GOR Jakarta Utara, ATKP Surabaya, PIP Semarang, BP2IP Barombong, PIP Makassar, ATKP Medan, Sekolah Pancabudi Medan, BP2IP Malahayati Banda Aceh, BP2IP Sorong, Politeknik Saint Paul Sorong, GOR Kacapuri Tj. Pinang, GOR Patra Pertamina Balikpapan, Terminal Penumpang Pelabuhan Ambon, Gedung Pusat Pastoral LK3I Maumere, Aula Bapelkes Palangkaraya, Kantor Bandara Sentani Jayapura, SMU YPK Nabire, Gedung Balai Prajurit Pangkalan TNI AU Sam Ratulangi Manado, Kantor Otoritas Bandara Denpasar, dan Sport Hall Tumenggung Abdul Jamal Muka Kuning Batam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
