Bisnis.com, JAKARTA - PT Honda Prospect Motor agen tunggal pemegang merek mobil Honda menjalin kerjasama dengan SMKN (Sekolah Menengah Kejuruan Negeri) 3 Kendal Jawa Tengah dengan meresmikan Program Pendidikan Dasar bagi Teknisi Honda, di Kendal.
Kerja sama ini ditandai dengan menyerahkan donasi berupa, unit engine simulator, common tools, special tools dan alat ukur, materi pelatihan, serta komponen-komponen sistem kendaraan senilai Rp.250.000.000, yang digunakan sebagai materi pendukung pendidikan.
Tomoki Uchida, President Director PT Honda Prospect Motor mengatakan, sumber daya manusia merupakan salah satu faktor terpenting yang dibutuhkan dalam industri otomotif yang saat ini sedang berkembang pesat di Indonesia. Program pelatihan dan pendidikan dasar, sambungnya, bagi para calon teknisi Honda merupakan jembatan untuk mempersiapkan para calon teknisi Honda yang berkuatlitas dan siap pakai untuk bekerja setelah mereka menyelesaikan program pendidikan disekolah.
“Tidak hanya para siswa dari sekolah teknik, namun industri otomotif juga tentu saja membutuhkan sumber daya manusia dari berbagai bidang lain untuk mendukung aktivitas di bidang pemasaran, penjualan, desain, administrasi dan sebagainya. Karena itu, kami juga mendorong para siswa dari berbagai bidang untuk tidak ragu berkarir di jaringan dealer Honda,” ujar Tomoki dalam pesan elektronik yang diterima Bisnis, Jumat (10/1).
Pendidikan Dasar Teknisi Honda merupakan program pendidikan dasar yang diberikan di SMKN 3 Kendal, yang bertujuan untuk mempersiapkan calon teknisi yang nantinya akan diserap oleh industri otomotif, khususnya sebagai teknisi di dealer-dealer jaringan Honda. Program ini meliputi pelatihan dan OJT (On The Job Training) untuk para guru, pendidikan selama dua bulan di sekolahdan praktik kerja di dealer Honda selama 3 bulan untuk para siswa terpilih.
Sebelumnya, HPM telah memberikan sebanyak 39 donasi kepada Sekolah maupun Lembaga Pendidikan mulai dari tahun 2000 hingga tahun 2013.
