Bisnis.com, JAKARTA—L'Oréal menggelar “Share & Care”, program sosial global yang bertujuan menjamin praktik sosial terbaik dalam bidang kesejahteraan, kesehatan, peran sebagai orangtua dan kualitas hidup di tempat kerja untuk seluruh karyawannya di 68 negara dimana Grup L'Oréal berada.
Chairman and CEO of L’Oreal, Jean-Paul Agon mengatakan pada akhir tahun 2015, L'Oréal memiliki tujuan untuk mencapai 100% dari target kebijakan sosial yang telah diidentifikasi pada saat peluncuran program inovatif ini di tahun 2013.
“Kami ingin menggabungkan globalisasi dari kemajuan ekonomi dengan globalisasi dari kemajuan sosial. Program ini melambangkan keutuhan secara keseluruhan dari model sosial milik L'Oréal yang mewakili sebuah kemajuan yang nyata,” katanya dalam siaran pers kepada Bisnis, Rabu (13/5).
Dia menjelaskan ada saatnya dimana hanya 39% dari populasi dunia yang memiliki akses ke perlindungan medis, sehingga pihaknya menawarkan terobosan sosial yang pertama di beberapa negara.
Pada bidang kesehatan, tujuan L'Oréal adalah untuk memperkenalkan skema asuransi kesehatan pelengkap untuk memungkinkan penggantian minimal 75% dari biaya kesehatan untuk risiko utama, seperti operasi atau perawatan intensif, di negara-negara di mana sistem kesehatannya tidak menyediakan pelayanan tersebut.
“Pada akhir 2014, 58 negara telah memperkenalkan program ini, dibandingkan dengan 26 negara di tahun 2012. Targetnya adalah negara-negara itu dapat mencapai standar minimum pada akhir tahun 2015,” ungkapnya.