Bisnis.com, JAKARTA - Di usia ke-40, The Body Shop® International secara global meluncurkan strategi Corporate Social Responsibility (CSR) New Commitment yang akan menegaskan posisinya sebagai pionir dalam bisnis yang beretika.
New Commitment akan membantu The Body Shop® mencapai tujuannya untuk menjadi bisnis global yang paling beretika dan berkelanjutan di dunia, ini merupakan program ekstensif dari beberapa aktivitas yang kami lakukan secara global dan diharapkan akan tercapai di tahun 2020.
The Body Shop® selalu percaya bahwa bisnis bisa menjadi kekuatan untuk kebaikan dan juga untuk membuat perubahan yang positif. New Commitment The Body Shop® ini adalah Enrich Not Exploit™, yang akan mendorong lebih jauh prinsip-prinsip etika yang telah membangun The Body Shop® sebagai brand kosmetik selama ini.
Dalam siaran pers, Jeremy Schwartz, Chairman dan CEO, The Body Shop® International, mengatakan di ulang tahun ke-40 The Body Shop® International menjadi saat yang tepat untuk mempertegas kembali tujuannya untuk memimpin era bisnis yang beretika.
” Bagi kami, berkelanjutan berarti membentuk bisnis untuk bekerja sesuai dengan sistem alami planet bumi sehingga memungkinkan planet bumi untuk memulihkan diri. Dengan New Commitment, kita menantang diri kita sendiri untuk bergerak lebih jauh dari sebelumnya dalam membuat perubahan yang positif, nyata, dan berkelanjutan,” ungkapnya seperti dikutip Sabtu (13/2/2016).
New Commitment akan memungkinkan The Body Shop® untuk melindungi dan memelihara lingkungan serta masyarakat di setiap bagian dari bisnisnya: bahan dasar, produk, kemasan, toko, pegawai, pemasok, dan melalui kampanye.
Ada tiga pilar New Commitmen yang diusungnya, yaitu enrich our people, enrich our products, dan enrich our planet. The Body Shop® memiliki target yang spesifik dan terukur yang diharapkan dapat tercapai di tahun 2020.
Inilah 14 target di dalam New Commitment yaitu:
Enrich our people:
1. Memperbesar program Community Fair Trade dari 19 menjadi 40 bahan utama dan membantu meningkatkan kualitas hidup dari komunitas yang menghasilkannya.
2. Membantu 40.000 orang untuk memperoleh kesempatan kerja di seluruh dunia.
3. Menciptakan kampanye terbesar sepanjang sejarah kami dengan merangkul 8 juta orang dalam misi untuk Enrich Not Exploit™.
4. Meluangkan 250.000 jam untuk memahami dan membantu mengembangkan komunitas-komunitas lokal.
Enrich our products:
5. Memastikan 100% bahan-bahan alami berasal dari sumber yang lestari, melindungi 10.000 hektar hutan dan habitat lainnya.
6. Mengurangi dampak lingkungan yang disebabkan oleh produk-produk setiap tahunnya.
7. Mempublikasikan bahan-bahan yang digunakan, baik yang alami maupun tidak alami, dan mempublikasikan proses biodegradasi serta jumlah air yang digunakan dalam produk.
8. Mengembangkan inovasi yang memberdayakan bahan-bahan dasar dari keberagaman hayati yang ada di seluruh dunia dan membantu memperkaya daerah-daerah penghasilnya.
Enrich our planet:
9. Membantu komunitas-komunitas lokal untuk hidup berkelanjutan dengan membangun bio-bridges, melindungi, dan menghidupkan kembali 75 juta meter persegi habitat mereka.
10. Mengurangi dampak lingkungan yang disebabkan oleh pembaharuan toko.
11. Mengembangkan 3 inovasi kemasan baru yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
12. Memastikan 70% dari total kemasan produk tidak mengandung bahan bakar fosil.
13. Menggunakan 100% carbon balanced energy atau energi terbarukan untuk toko.
14. Mengurangi konsumsi energi sebesar 10% di semua toko.
Sementara itu Suzy Hutomo, Chairwoman The Body Shop® Indonesia mengatakan sejak mendirikan The Body Shop® Indonesia pada 1992 berkembang kini mengoperasikan 137 toko di Indonesia. Saat ini, The Body Shop Indonesia memiliki 1 (satu) juta loyal customer’s yang selalu mendukung.