Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ingin Membentuk Usaha Rintisan, Ini Kiatnya

Bisa memiliki usaha sendiri tentu menjadi impian banyak orang. Bahkan, saat ini banyak yang sejak muda telah berusaha untuk membangun bisnisnya sendiri. Istilah trennya saat ini adalah start up.
Ilustrasi pebisnis pemula/www.startyourbusinessmag.com
Ilustrasi pebisnis pemula/www.startyourbusinessmag.com

Bisnis.com, JAKARTA - Bisa memiliki usaha sendiri tentu menjadi impian banyak orang. Bahkan, saat ini banyak yang sejak muda telah berusaha untuk membangun bisnisnya sendiri. Istilah trennya saat ini adalah start up.

Usaha ini bukan berarti tanpa tantangan. Berikut beberapa hal yang perlu dijadikan pertimbangan sebelum menceburkan diri pada usaha rintisan seperti dilansir dari Huffpost.com.

1. Kuasai produk yang ditawarkan

Jika sebagai penjual tidak 100% yakin dan memahami produk yang dijual, bagaimana bisa meyakinkan pembeli dan menjualnya kepada orang lain? Dibutuhkan upaya bertahap untuk menyempurnakan cita rasa dan kualitas produk, tetapi itu penting untuk menjaga nilai produk yang dijual.

2. Jangan ragu untuk bertanya

Beragam pertanyaan bisa dengan mudah mendapatkan jawabannya hanya dengan meminta bantuan pada mesin pencari google. Namun, akan lebih baik jika penjelasan tersebut kita dapatkan langsung dari orang yang telah berpengalaman. Jadi jangan ragu untuk bertanya pada orang yang lebih dulu terjun dan menggeluti bidang tersebut.

3. Dapatkan respons langsung dari target pasar yang dibidik

Produk atau jasa yang ditawarkan begitu bagus. Namun, mencoba untuk memberikan sampel kecil pada calon pelanggan dan meminta langsung respon mereka bisa menjadi salah satu masukan yang baik untuk pengembangan usaha.

4. Tidak semua orang bisa dipuaskan

Fokuslah pada orang-orang yang menjadi target pasar. Walaupun banyak yang meragukan apa yang ditawarkan, namun masing-masing orang memiliki seleranya masing-masing. Oleh karena itu, memiliki target pasar akan membuat anda lebih fokus.

5. Mengetahui pemecahan masalah secara tepat

Produk yang ditawarkan mungkin sangat bagus. Namun, ada sesuatu yang kurang sehingga pelanggan tidak merasakan sesuatu yang luar biasa pada produk tersebut. Galilah potensi yang dimiliki untuk bisa menjawab persoalan tersebut.

6. Masuklah ke komunitas

Menjadi bagian dari komunitas bisa menjadi hal positif bagi bisnis anda. Selain bisa menawarkan produk yang dimiliki, bertukar pikiran dengan sesama anggota komunitas bisa menambah wawasan baru.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper