Bisnis.com, JAKARTA -- Generasi muda Indonesia memiliki potensi dan peluang yang sama untuk berkembang, salah satunya dengan meningkatkan kapasitas dan kemampuan diri.
Sayangnya tidak semua anak muda menyadari perlunya mengembangkan potensi diri. Padahal sebagai generasi penerus bangsa, sudah seharusnya para pemuda memperluas wawasan dan meningkatkan kualitas diri.
Banyak cara yang dapat dilakukan termasuk bergabung dalam sebuah komunitas bernama Empower Youth Indonesia (EYI)- "Great Leader for Great Nation.
Organisasi yang baru saja resmi dilantik pada Kamis (13/4/2017) ini terdiri dari beragam pemuda dari berbagai latar belakang sebagai wadah bagi pemuda untuk mengembangkan minat dan bakat, serta membangun networking yang mendunia.
"Semua bergabung untuk memaksimalkan peran dan kontribusi terhadap kemajuan pemuda Indonesia.
Semua dapat mengembangkan minat dan bakat, serta membangun networking yang mendunia, juga memperluas wawasan dan meningkatkan kualitas generasi muda Indonesia," ujar Ketua EYI, Mohamad Ikhsan Tualeka dalam rilis yang diterima Bisnis, Sabtu (16/4/2017).
Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrowi yang turut hadir sebagai keynote speech dalam acara pelantikan Pengurus Pusat EYI berharap organisasi ini dapat menjadi mitra strategis kesuksesan program kepemudaan Kemenpora.
"Saya menyambut baik dan apresiasi atas pelantikan EYI, karena saya yakin disini ada orang-orang hebat yang memiliki kepedulian terhadap nasib bangsa kedepan untuk mandiri," ujarnya.
Ketua Dewan Pembina EYI-GLGN, Lukman Tanjung mengatakan kendati masih baru, organisasi ini diharapkan dapat mengatasi beragam masalah kepemudaan di tanah air.
“Kita sadar, gerakkan kita hanya setitik dari permasalahan pemuda yang bagaikan lautan, tapi jika dilakukan secara kolektif dan menyertakan lebih banyak orang dari berbagai kalangan, tentu akan menjadi penting dalam menjawab realitas tantangan bahkan ancaman yang kerap tidak menguntungkan pemuda Indonesia”, urai Lukman.
Sejumlah nama dari berbagai latarbelakang profesi ikut masuk dalam kepengurusan. Di dewan pembina tercatat ada: Lukman Tanjung, Shobibah Rohmah Nahrawi, Mirawati Basri, M. Ghozali, Fatmawati Rafiuddin, Emmy Sumangkut, Maya Miranda Ambarsari, dan Fanny Faradilla.
Sementara dijajaran pengurus pusat, ada sejumlah nama, antara lain,Dr. Leila Mona Ganiem, M.Si, Prof. Dr. Etin Anwar, Dr. M. Gamal Rindarjono, Novriana Sumarti, Ph.D. Dari kalangan seniman juga ada Jane Shalimar, Bongky BIP (pendiri dan personil awal Slank), hingga aktivis seperti Handransyah, Ranitya Nurlita, dan beberapa wartawan senior.
Adapula anggota luar biasa, yang terdiri dari tokoh publik, anggota parlemen dan ekspatriat atau warga negara asing yang peduli terhadap pengembangan pemuda Indonesia. EYI juga menampung pelajar dibawah usia 16 tahun, yang masuk dalam kategori Junior Member Empower Youth Indonesia.