Bisnis.com, JAKARTA - Meskipun belum setenar pasukan ‘warna’warni’ lainnya yang dimiliki oleh Pemprov DKI Jakarta, keberadaan Pasukan Kuning di bawah naungan Dinas Bina Marga berperan besar dalam percepatan pekerjaan perbaikan infrastruktur di Ibu Kota ,seperti jalan dan trotoar yang berlubang yang menimbulkan ketidaknyamanan.
Untuk meningkatkan keahlian tim Pasukan Kuning dalam pekerjaannya, Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan Holcim Indonesia dalam lokakarya di Jakarta, 26 - 27 September 2017 bagi kurang lebih 40 orang yang tergabung dalam Pasukan Kuning.
Pasukan Kuning dibentuk pada tahun 2014 sebagai kelompok yang terdiri atas Pekerja Harian Lepas untuk merapikan atau memperbaiki jalan dan trotoar di jalan-jalan protokol maupun jalan perkampungan. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan mengenai aplikasi dasar bahan bangunan yang baik dan benar serta mengoptimalkan pekerjaan dan sumber daya yang digunakan.
“Pasukan Kuning dibentuk agar pekerjaan perbaikan fasilitas publik dapat diselesaikan lebih cepat dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat yang menggunakan jalan, baik itu pengendara kendaraan maupun pejalan kaki. Membekali mereka dengan pelatihan ini, akan membantu pekerjaan mereka lebih efektif dan efisien dari sisi waktu, material, dan biaya,”, ujar Yusmada Faizal, Kepala Dina Bina Marga Pemprov DKI Jakarta dalam siaran pers, Rabu (27/7/2017).
Pelatihan yang diberikan Holcim mencakup peningkatan pengetahuan dan kompetensi Pasukan Kuning mengenai bahan bangunan khususnya aplikasi semen dan beton di tingkat dasar. Selesai mengikuti pelatihan ini, Holcim juga memberikan sertifikasi kepada peserta sebagai bukti bahwa mereka adalah tenaga terlatih dan terampil.
“Kami sangat memahami kendala-kendala yang terjadi di lapangan dan bagaimana cara penanggulangannya. Pelatihan ini merupakan bentuk kepedulian Holcim agar mereka dapat menjalankan tugas dengan optimal dalam membantu Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta untuk melayani masyarakat”, kata Marcelo Castro, Aggregates, Infrastructure and Construction Material Director Holcim Indonesia.