Bisnis.com, JAKARTA -- Selama lockdown global, banyak pengusaha mengalami berbagai macam kemalangan.
Bagi beberapa orang, itu artinya kehilangan pekerjaan. Bagi yang lain, bisnis impian mereka sekarang tergantung pada seutas benang dan berharap dapat bertahan.
Banyak yang rutinitas sehari-harinya terganggu dan menyaksikan tanpa daya saat keseharian mereka lenyap karena segala pembatasan yang berlaku.
Banyak pengusaha mengalami kesulitan. Pada saat-saat ketika sepertinya tidak ada yang berjalan sesuai harapan, ubah momentum dengan mengambil langkah-langkah ini, seperti dikutip melalui Entrepreneur, Kamis (3/12/2020).
1. Bekerja keras pada satu proyek yang berarti
Ketika tidak ada yang sesuai dengan keinginan Anda dan Anda menemukan diri Anda dalam burnout, Anda mungkin akan mencari informasi. Meskipun mencoba menemukan jawaban atas pertanyaan Anda adalah hal yang wajar, seringkali itu tidak banyak membantu.
Informasi itu berharga, tetapi ketika tidak ada yang sesuai dengan keinginan Anda, lebih banyak informasi menyebabkan lebih banyak kelumpuhan analisis, kecemasan yang tidak terselesaikan, stres, dan sibuk menebak-nebak sendiri.
Pada tahap ini, yang Anda butuhkan adalah momentum. Oleh karena itu, langkah paling kritis yang harus diambil adalah memfokuskan kembali diri Anda pada satu proyek yang bermakna.
Kita hidup di era serba sibuk dan penuh dengan hiruk pikuk. Lebih banyak selalu dianggap lebih baik. Namun saat Anda mengalami kebuntuan, 'less is better' karena akan menciptakan ruang bagi Anda untuk kembali fokus dan berinovasi.
2. Berbagi dan menemukan rasa syukur
Ketika Anda berada dalam kebuntuan bisnis atau hidup, harga diri Anda bisa anjlok dan Anda bisa mulai mempertanyakan apakah Anda berkontribusi pada masyarakat.
Pendapatan perusahaan Anda mungkin tidak pasti saat ini, tetapi menumbuhkan rasa bersyukur tidak membutuhkan uang.
Anda dapat bersyukur dengan membimbing seseorang, membagikan pengetahuan dengan bebas melalui tulisan, menanyakan kabar seseorang melalui pesan singkat, atau mengirim catatan tulisan tangan kepada seseorang.
Dengan memberi, Anda membangkitkan rasa syukur, alat berharga dalam kewirausahaan.
Dan seperti seorang atlet, harga diri seorang wirausahawan sangat penting untuk kinerja sehari-hari mereka. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Applied Sport Psychology, atlet yang mempraktikkan rasa syukur secara konsisten meningkatkan harga diri mereka.
Biksu India abad ke-8, Shantidewa, menyatakan bahwa, “Semua kebahagiaan di dunia berasal dari memikirkan orang lain; semua penderitaan di dunia datang dari memikirkan hanya diri sendiri. ”
3. Tingkatkan kebugaran Anda
Ketika hidup terasa sangat berat dan Anda mencoba untuk bertahan dalam masa-masa sulit dalam menjalankan bisnis Anda, berolahragalah.
Olahraga membantu mendorong pelepasan endorfin yang membuat Anda merasa nyaman bersama dengan perubahan hormon bermanfaat lainnya. Namun yang lebih penting, olahraga menyediakan jalan keluar untuk membuang sumber frustrasi dalam hidup, menghilangkan energi negatif yang menggelegak di dalam diri Anda.
Baik lari jarak jauh, tinju, atau angkat beban, olahraga meningkatkan sirkulasi, melegakan otot yang tegang, dan mengurangi gejala stres.
Saat otak dan tubuh Anda terasa lebih baik, kemungkinan besar Anda akan membuat keputusan yang lebih baik untuk memperbaiki kekeringan Anda saat ini.
4. Keluar dari Zona Isolasi Anda.
Dengan menjadi wirausahawan, Anda telah menyetujui klausul implisit yang mencakup potensi depresi, kesepian, kelelahan, dan keterasingan yang tidak disengaja dari hubungan terpenting Anda.
Salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan pengusaha, terutama ketika tidak ada yang berjalan sesuai keinginan mereka, adalah mengisolasi dari dari dunia untuk menyelesaikan masalah mereka.
Tetapi isolasi bukanlah solusi, terutama jika Anda secara emosional terganggu. Sebaliknya, Anda cenderung menambah frustrasi karena Anda tidak dapat melihat gambaran besarnya.
Jika Anda menemukan dunia Anda merasa menjadi lebih kecil dan menutup diri, carilah bantuan, akuntabilitas, dan dukungan.
Jika saat ini Anda berada di 'pulau isolasi', luangkan waktu sejenak untuk menuliskan nama lima orang yang dapat Anda hubungi.
Kalaupun Anda tidak memiliki lima orang terdekat, mulailah bekerja untuk menemukan mereka. Ini bahkan bisa menjadi salah satu proyek Anda yang berarti seperti dari Tip # 1.