Bisnis.com, JAKARTA - Pertumbuhan pembangunan konstruksi dan infrastruktur di Indonesia ikut mendongkrak potensi dan peluang bisnis berbagai bahan bangunan, termasuk bata ringan. Salah satu merek bata ringan yang memiliki karakteristik dan kualitas bagus adalah Bricon.
Di bawah payung CV Building Material Construction, bata ringan Bricon diproduksi dengan teknologi terbaru yang didukung tenaga kerja ahli di bidangnya. Bata ringan ini memiliki keunggulan yang dapat menjaga kestabilan suhu, memiliki ketahanan dari panas api dan efek gempa, memiliki daya serap air yang rendah, kedap suara, bebas dari hama serta ramah lingkungan.
Direktur CV Building Material Construction Djunaedy Widjaja mengatakan sejak pertama kali hadir pada 2013, Bricon terus menunjukkan performa apik dari tahun ke tahun, baik untuk proyek-proyek skala besar maupun masyarakat umum.
Djunaedy juga mengaku tidak pernah khawatir dengan adanya kompetitor, baik dari dalam maupun luar negeri. Untuk di dalam negeri sendiri, Bricon telah terdistribusi di Jawa Timur, Jawa Tengah, Bali, NTT hingga Kalimantan. Bahkan saat ini, Bricon telah mulai ekspansi pasar ke luar negeri.
“Kami siap menghadapi berbagai kompetitor baik dari dalam maupun luar negeri. Perkembangan yang terus meningkat, membuat kami makin percaya diri untuk dapat bersaing dan menembus pasar global. Kami sudah mulai memperluas pasar hingga ke luar Indonesia dan melakukan percobaan ekspor ke beberapa negara di Asia seperti Korea dan Filipina” ujarnya.
Pihaknya juga terus berkomitmen untuk menghadirkan mutu terbaik, sejak dari pemilihan bahan baku yang berkualitas terbaik sampai dengan tahap akhir produksi, sehingga Bricon menjamin setiap aspek telah melalui kontrol kualitas yang ketat.
Baca Juga
“Kami memiliki produk sekuat beton tetapi relatif ringan dan presisi ini membuat pengerjaan lebih rapi dan cepat,” ujar Djunaedy.
Djunaedy mengungkapkan bahwa sejak pertama kali hadir, produk bata ringan Bricon mencatat penjualan yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan permintaan bata ringan Bricon di berbagai daerah melebihi kapasitas pabrik.
Untuk mengatasi hal tersebut pihaknya akan menamba infrastruktur produksi dengan membangun pabrik baru, penambahan SDM, alat produksi hingga mengamankan cadangan suplai bahan baku.
Selain itu, pihaknya juga melakukan upgrading di sisi pemasaran dengan membuat strategi pemasaran yang adaptif terhadap kondisi yang dihadapi saat ini. Tim pemasaran mulai dari manajer hingga bagian sales diberikan pelatihan khusus agar bisa memaintenance penjualan Bricon.
CV Building Material Construction memiliki pabrik seluas 10 hektar berlokasi di Mojosari, Jawa Timur, didukung dengan lebih dari 300 karyawan, dan beroperasi dengan mesin berteknologi tinggi.
