Bisnis.com, JAKARTA - Alice Walton, satu-satunya anak perempuan dari pendiri Walmart yang berfokus pada bisnis di bidang seni.
Putri dari Sam Walton dan Helen Walton ini lahir di Newport, Arkansas, melakukan studi di Trinity University di San Antonio. Setelah lulus, Alice memulai karirnya di Walmart. Namun karena tidak pandai, dirinya meninggalkan karir tersebut dan menjadi analis ekuitas dan manajer uang untuk First Commerce Corporation dalam waktu yang singkat.
Setelah meninggalkan First Commerce Corporation, dirinya terus berganti karir hingga berpindah ke New Orleans, di mana dia bekerja sebagai pialang di perusahaan pialang saham, E.F. Hutton hingga pada tahun 1979, dirinya bersama dengan sepuluh karyawan Hutton dituduh melakukan perdagangan opsi yang agresif oleh Securities and Exchange Commission.
Semasa karirnya, Alice Walton juga merupakan ketua pertama Dewan Arkansas Barat Laut. Dewan Arkansas Barat Laut terkenal karena peran utamanya dalam mengamankan pengembangan Bandara Regional Arkansas Barat Laut dan dirinya datang dengan modal awal yakni sebesar US$15 juta untuk dana pembangunannya, dan dikarenakan dirinya juga sebagai kepala Perusahaan Llama, Alice membantu menyelesaikan proyek dengan menanggung US$79,5 juta dalam obligasi pembangunan.
Kemudian setelah Alice pensiun, Alice kembali ke Bentonville dan mengumpulkan karya seni sepanjang tahun 2000-an. Pada tahun 2011, dirinya mendirikan Crystal Bridges Museum of American Art, di Bentonville, dengan tujuan memamerkan seni Amerika yang dibangun dengan biaya US$1.2 miliar. Museum ini menampilkan karya-karya dari orang-orang seperti Andy Warhol, Norman Rockwell dan Mark Rothko.
Baca Juga
Pada tahun 2014, Alice menjadi wanita terkaya di dunia dengan kekayaan bersihnya yang mencapai US$34 miliar. Kekayaan bersihnya terakumulasi dari kesuksesan monolitik Walmart di ritel, dan memegang banyak perusahaan keuangan. Alice juga menjadi kontributor politik terkenal.
Alice juga menerima berbagai penghargaan atas kontribusi filantropisnya kepada masyarakat, seperti John Cotton Dana Medal for Visionary Leadership in Museums, Leonore and Walter Annenberg Award for Diplomacy through the Arts dan Smithsonian Institution’s Archives of American Art Medal. Dirinya juga dilantik ke dalam Arkansas Aviation Hall of Fame pada tahun 2001 dan ke dalam Hall of Fame Forum Wanita Internasional pada tahun 2018.
Alice kini juga masuk ke dalam daftar Forbes Billionaires 2021 di urutan ke-17 dan urutan ke-10 dalam daftar Forbes 400 pada tahun 2020. Dirinya kini juga memiliki kekayaan bersih sebesar US$64,6 Miliar.
Pada Januari 2020, Alice juga akan membidik sistem perawatan kesehatan Amerika dan memiliki rencana untuk membuka lembaga kesehatan holistik di Bentonville
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
