Bisnis.com, JAKARTA- Wilayah Jakarta menghadapi ancaman abrasi pantai dan penurunan kualitas ekosistem bawah laut dalam beberapa waktu mendatang jika tidak ada upaya mengatasinya.
Guna mengatasi masalah tersebut PT Agung Podomoro Land melalui anak perusahannya PT Muara Wisesa Samudra melakukan upaya perlindungan pesisir dan ekosistem bawah laut dengan menanam mangrove.
Perusahaan pengembang kota baru Pluit City tersebut melakukan penanaman lebih dari 5.000 bibit mangrove di sepanjang pantai Kali Adem, Muara Angke Jakarta Utara.
Pramono, Public Relations PT Muara Wisesa Samudra, mengatakan penanaman 5000 bibit mangrove dilaksanakan bersama-sama dengan warga setempat, termasuk para siswa Sekolah Dasar di sekitar Muara Angke.
“Selain itu juga pihak Lurah, Ketua Rukun Tetangga, Ketua Rukun Warga dan para tokoh masyarakat di Muara Angke,” katanya, Rabu (3/6/2015).
Menurut Pramono, dengan penanaman pohon mangrove itu diharapkan dapat mempercepat terciptanya hutan mangrove yang nantinya bermanfaat bagi ekosistem di Muara Angke dan sekitarnya.
Dia mengatakan pengembang Pluit City mengundang 100 anak SD serta Lurah, RT, RW dan tokoh masyarakat hingga total 200 orang untuk bersama-sama menaman mangrove.
Hadir pada acara tersebut antara lain Nur Indra Vice President Director PT Agung Podomoro Land, Stave Senduk Pengurus Yayasan APL, dan Melly Suryani Deputy Marketing Director PT Muara Wisesa Samudra.