Bisnis.com, JAKARTA—Kentang goreng rasa semakin sering kita temui di pusat perbelanjaan atau pun jajanan food street di Jakarta. Dua lelaki yakni Agung Priyohutomo dan Andi Andiyanto meyakini bisnis kentang gorengnya berbeda dengan kentang goreng rasa lainnya.
Agung mengaku kentang goreng rasa yang diberi nama Potato Ninja ini berbeda dari yang lainnya. Dia meyakini walaupun banyak pebisnis yang terjun menjual kentang goreng, namun produksi dia mampu bersaing dengan yang lain.
“Kami menggunakan kentang impor dari Belanda, dan kentangnya sangat berbeda dari yang lain. Kentang kami bisa lebih renyah cukup lama, kalau kentang yang lain baru sebentar kadang sudah layu dan tidak renyah lagi,” ucapnya saat di Jakarta, Selasa (19/4/2016).
Dia menjelaskan suhu memang sangat mempengaruhi renyahnya kentang. Kalau terlalu lama di udara yang cukup panas tentu semakin lama semakin layu, sedangkan kalau di tempat yang sejuk akan lebih tahan lama.
“Kata ninja sendiri saya pakai karena kentang itu merupakan karbohidrat yang bisa menggantikan energi yang hilang. Oleh karena itu, dia berharap orang yang sibuk sehingga lupa bahwa energinya telah berkurang dan makan karbohidrat menjadi gesit lagi seperti ninja,” bebernya.
Andi, partner dalam berbisnisnya, mengatakan Potato Ninja baru menghadirkan empat rasa yakni roasted corn, cheese, pizza, barbeque.
“Kami baru bukan sebulan dan tentu kami akan memberikan inovasi-inovasi rasa lainnya yang tentu akan disukai masyarakat ketika mencicipi,” ucapnya.
Untuk menjual produknya tersebut, Andi menjelaskan pihaknya masih menggunakan instagram dengan nama @id.potatoninja. Potato Ninja juga menerima pesanan untuk acara-acara seperti ulang tahun, kumpul keluarga dan lain sebagainya. Mereka membanderol produknya seharga Rp30ribu (kecil), Rp40ribu (sedang) dan Rp50ribu (besar+mix).