Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

The Body Shop Kembali Gelar Kampaye Tolak Sampah Sedotan Plastik

The Body Shop Indonesia menjadikan momen Hari Bumi yang jatuh pada 22 April untuk melaksanakan Kampanye Tolak Sedotan Plastik.

Bisnis.com, JAKARTA -The Body Shop® Indonesia menjadikan momen Hari Bumi yang jatuh pada 22 April untuk 
melaksanakan Kampanye Tolak Sedotan Plastik.

Tolak Sedotan Plastik merupakan sebuah aksi untuk mengedukasi masyarakat akan bahayanya penggunaan sedotan plastik bagi lingkungan. 

Aryo Widhiwardhono selaku CEO The Body Shop® Indonesia mengatakan bahwa kampanye ini memiliki tujuan riil 
untuk mengedukasi masyarakat Indonesia mengenai bahaya ancaman sedotan plastik.

“Kami dari The Body Shop® Indonesia sangat berharap kepada masyarakat Indonesia agar menyadari bahayanya penggunaan sedotan plastik  yang dapat mengancam lingkungan,“ ujar Aryo dalam siaran persnya.

Kampanye ini merupakan upaya lanjutan dan berkesinambungan The Body Shop® Indonesia atas isu sampah plastik sejak tahun 2013 juga di Momentum Hari Bumi, dimana saat itu dimulai dengan menolak kantong plastik, yang kembali dilanjutkan saat ini dengan menolak sedotan plastik.

“Dengan kampanye ini, kami mengedukasi masyarakat untuk segera mengganti pemakaian sedotan plastik ke beberapa alternatif sedotan yang lain, seperti sedotan kertas, bambu, dan sedotan stainless,” ujar Aryo.

Rika Anggraini selaku GM Corporate Affairs and Sustainability The Body Shop® Indonesia mengatakan ingginya 
angka pemakaian sedotan plastik sangat memungkinkan terjadinya kerusakan pada lingkungan, karena sukarnya 
penguraian material berbahan dasar plastik. Selain bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam upaya 
menurunkan jumlah sampah khususnya plastik, Momentum Volunteering Day The Body Shop® juga merupakan 
bentuk semangat seluruh karyawan The Body Shop untuk kembali ke komunitasnya dan melakukan kebaikan. 

Setiap tahunnya The Body Shop mengajak seluruh karyawannya untuk menyisihkan waktu 1 hari atau selama 8 
jam untuk ber volunteer atau menjadi sukarelawan.
Rika menambahkan bahwa bahan plastik itu sangat sulit untuk diurai, maka dari itu butuh waktu hingga lebih dari 
500 – 1000 tahun agar sedotan plastik mencapai kondisi terurai. Sangat diharapkan bagi masyarakat untuk 
mengurangi atau bahkan tidak lagi menggunakan sedotan plastik.

Di Hari Bumi 22 April, The Body Shop® bersama 300 karyawan dan warga masyarakat di sekitar bundaran Hotel Indonesia berhasil mengumpulkan 2,900 sedotan plastik hanya dalam waktu satu jam, 

Sedotan plastik selalu masuk dalam 10 besar sampah yang mencemari lautan. Hampir 90 persen sampah di laut
mengandung plastik dan setidaknya 8 juta ton plastik mencemari lautan di dunia setiap tahun atau sama seperti
mengosongkan truk berisi sampah plastik ke laut setiap menit. Menurut data penelitian Divers Clean Action,
perkiraan pemakaian sedotan di Indonesia setiap harinya telah mencapai 93.2 juta batang atau jika dibentangkan
jaraknya sama seperti 5x perjalanan pulang pergi Jakarta - Papua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper