Bisnis.com, JAKARTA -- Penguncian yang disebabkan oleh pandemi di seluruh negeri telah membawa malapetaka bagi usaha kecil. Dan bahkan ketika bisnis dibuka kembali dan penjualan ritel mulai bangkit, ekonomi masih memiliki jalan panjang untuk kembali pulih.
Ketika ketidakpastian ekonomi seperti itu menakutkan, kondisi ini menurut wirausahawan asal Kanada, Kevin O'Leary, juga merupakan peluang bagi pengusaha.
“Ada begitu banyak peluang dalam kekacauan. Ini adalah waktu yang tepat untuk memulai bisnis, " ujar O’Leary kepada CNBC Make It pada 6 Mei, seperti dikutip, Jumat (19/6).
Menurutnya, bisnis online akan menjadi langkah bagus untuk memulai.
Itu karena hampir seluruh konsumen tinggal di rumah demi menghindari penyebaran Covid-19 dan memicu lonjakan belanja online.
Dari awal Maret hingga pertengahan April, pengeluaran e-commerce naik lebih dari 30 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, menurut perusahaan riset pasar Rakuten Intelligence.
Dan O'Leary yakin penjualan online akan terus tumbuh seiring dibukanya kembali ekonomi.
Tantangannya adalah untuk mendapatkan pelanggan, tetapi semua orang yang tetap di rumah kini menghabiskan banyak waktu menggunakan media sosial. Manfaatkan itu.
"Anda tahu, sekarang orang hanya menghabiskan waktu melihat laptop mereka. Mengapa Anda tidak menjadi salah satu dari orang yang menawarkan produk atau layanan saat ini? Manfaatkan teknologi yang memudahkan bisnis," katanya.
Anda harus membuat produk atau layanan dengan berkomunikasi langsung kepada calon pelanggan, domestik atau internasional.
Anda harus memikirkan sesuatu yang dapat Anda lakukan dengan teknologi untuk menjangkau pelanggan, mengambil ide, menjual produk atau memberikan layanan secara online.
Potensi untuk inovasi selama pandemi ini telah membuat O 'Leary bersemangat untuk musim “Shark Tank” berikutnya di channel ABC, di mana ia berperan sebagai investor.
“Terus terang, saya tidak sabar untuk syuting segmen 'Shark Tank' tahun ini. Saya akan melihat semua jenis produk baru yang tidak pernah dipikirkan oleh siapa pun," katanya.