Bisnis.com, JAKARTA - Menjalankan bisnis kecil bukanlah tugas yang mudah. Meskipun sering kali bisa sangat bermanfaat dan memberi Anda rasa kebebasan dan kemandirian, kita tidak pernah tahu kapan situasinya bisa menjadi kacau, melelahkan, dan membuat stres.
Bagi banyak pemilik usaha kecil, salah satu aspek tersulit dalam menjalankan bisnis adalah mengelola keuangannya.
Manajemen keuangan adalah kenyataan yang harus dihadapi setiap pengusaha.
Untuk membantu Anda, berikut empat tips keuangan yang perlu diingat saat menjalankan bisnis kecil, seperti dikutip melalui Onrec, Selasa (20/10/2020).
1. Buat Anggaran
Anggaran terperinci adalah bagian penting dari bisnis apa pun. Membuat anggaran tahunan untuk diri sendiri dapat membantu mengelola keuangan, memandu pengambilan keputusan, dan mencegah Anda melakukan pembelian yang impulsif atau sembrono. Tentu saja, anggaran yang disusun rapi juga dapat memastikan bahwa Anda tidak mengalami masalah arus kas di masa depan, tenggelam dalam lubang hutang, dan risiko gulung tikar.
Baca Juga
Selain itu, anggaran akan memungkinkan Anda melacak kemajuan bisnis Anda dengan lebih baik dari bulan ke bulan. Jika anggaran Anda melebihi batas, Anda perlu menentukan pos-pos yang dapat Anda kurangi dan, sebagai alternatif, jika anggaran Anda justru berlebih, Anda dapat dengan mudah menemukan area terbaik untuk menghabiskan uang ekstra itu.
2. Manfaatkan Teknologi
Kita hidup di era digital, jadi manfaatkan fasilitas yang disediakan teknologi. Tidak peduli di industri apa Anda bekerja, hampir pasti ada area di mana Anda dapat menggunakan alat teknologi untuk merampingkan proses serta menghemat waktu dan uang.
Menggunakan teknologi untuk mendukung bisnis Anda dan memajukan tujuannya dapat membuka lebih banyak waktu luang bagi Anda sebagai pemilik bisnis untuk pertumbuhan dan inovasi. Daripada membuat diri Anda terikat pada hal-hal seperti akuntansi dan prosedur SDM, Anda harus membiarkan teknologi melakukan pekerjaannya sehingga Anda dapat fokus pada hal-hal yang merupakan penggunaan terbaik dari waktu Anda.
3. Jangan Pekerjakan Lebih Banyak Orang Daripada yang Dibutuhkan
Mempekerjakan terlalu banyak orang bisa menjadi kesalahan fatal untuk bisnis kecil mana pun. Karyawan bisa menjadi pengeluaran besar dan mempertahankan gaji yang besar dapat menguras keuangan perusahaan Anda dari waktu ke waktu.
Itulah mengapa staf Anda harus dibatasi pada personel yang melayani fungsi tertentu, dan yang benar-benar penting.
Anda harus merekrut sesuai dengan tuntutan beban kerja perusahaan Anda daripada jumlah modal yang Anda miliki, atau jumlah keuntungan yang Anda hasilkan.
Selain itu, ketika Anda merekrut karyawan baru, pastikan untuk mempekerjakan kandidat yang luar biasa. Ini mungkin terdengar seperti rahasia umum, tetapi banyak bisnis kecil yang mengalami pertumbuhan terburu-buru melalui proses perekrutan untuk mendapatkan karyawan baru sesegera mungkin, dan kemudian menemukan bahwa mereka melakukan perekrutan yang salah.
Jangan membuat kesalahan ini — bersabarlah, lakukan uji tuntas, saring calon karyawan baru, dan pastikan mereka adalah orang yang tepat untuk pekerjaan itu.
4. Carilah Bantuan
Ada banyak komponen berbeda yang terlibat dalam menjalankan bisnis apa pun. Bahkan pemilik bisnis terbaik pun tidak punya waktu, keterampilan, atau bakat untuk melakukan segalanya.
Faktanya, mereka yang mencoba melakukan semuanya sekaligus sering gagal, membuang-buang waktu dan uang yang berharga dalam prosesnya.
Siapa pun yang menjalankan bisnis yang sukses tahu bahwa terkadang Anda harus mencari ahli untuk membantu Anda dalam tugas-tugas tertentu. Misalnya, Anda mungkin memerlukan pengacara untuk membantu Anda dengan masalah hukum, atau akuntan yang dapat membantu Anda mengelola keuangan perusahaan Anda.
Meskipun layanan yang mereka berikan mungkin mahal dalam jangka pendek, itu akan bermanfaat dalam jangka panjang karena Anda mungkin akan mendapatkan hasil berkualitas tinggi, dengan sedikit kesalahan, pada waktu yang tepat.
Jika Anda selalu mengontrol keuangan perusahaan, Anda dapat menjalankan bisnis yang lebih baik dan lebih efisien. Jadi, pertimbangkan untuk menerapkan kiat-kiat ini saat membuat strategi pengelolaan uang untuk bisnis kecil Anda, dan Anda kemungkinan akan terhindar dari banyak kesulitan keuangan di masa depan.
