Bisnis.com, JAKARTA - Brand daster lokal, Kudamas menargetkan merekrut 1.000 mompreneurs dalam rangka mengandalkan program reseller dan distributor dalam pemasarannya di tahun ini.
Kudamas juga mengajak ibu rumah tangga di seluruh Indonesia untuk mencoba peruntungan dari rumah dengan aman nyaman demi topang ekonomi keluarga di tengah pandemi yang masih berlangsung.
CEO Kudamas, Anthony Lim mengatakan target ini sejalan dengan perkembangan industri fesyen di Indonesia yang sedang bertumbuh selama pandemi terutama untuk kategori loungewear/baju santai.
"Di sisi lain, kami pun sangat mengerti bagaimana ekonomi keluarga Indonesia sangat terdampak akibat COVID-19. Maka dari itu, melalui program reseller dan distributor ini, kami berharap dapat membuka kesempatan yang lebih luas bagi ibu rumah tangga yang ingin terjun ke dunia bisnis maupun bagi yang sudah memiliki usaha dan ingin tingkatkan kapasitas.” ujarnya dalam keterangan tertulisnya.
Berdiri sejak tahun 1983, Kudamas kini hadir dengan teknologi produksi baru dan pendekatan yang lebih relevan melalui dua sub-brand utama, yaitu Batik Kudamas dan Kudamas Couture. Batik Kudamas diisi dengan koleksi yang terinspirasi dari motif-motif etnik berbagai daerah baik dalam dan luar negeri dengan warna yang vibrant serta bermotif tiga dimensi sedangkan Kudamas Couture menyediakan koleksi daster dengan motif kekinian yang cocok untuk anak-anak muda. Dengan misi ramah lingkungan, Kudamas juga telah mengadopsi teknologi Digital Textile Printing untuk mengedepankan proses produksi yang lebih hijau, meminimalisir penggunaan tinta dan mengurangi limbah air hingga 80%.
Tersedia di lebih dari 27 kota di Indonesia, program reseller dan distributor Kudamas memberikan dukungan holistik untuk memudahkan ibu rumah tangga yang ingin bergabung. Mulai dari sesi edukasi mengenai finansial, cara menjadi pelaku bisnis yang sukses, komunikasi bisnis, hingga sosialisasi dunia digital telah dilaksanakan sejak bulan Juni 2021. Dukungan ini diharapkan dapat membantu ibu-ibu yang belum terpapar digital ataupun memiliki kesulitan akses terhadap teknologi.
Untuk menjadi reseller Kudamas, katanya, para mompreneur dapat bergabung dengan minimal pembelian 1 kodi (20 piece) tanpa adanya biaya upfront atau biaya lainnya. Kudamas telah menyediakan sesi perkenalan melalui platform ZOOM untuk mompreneur yang baru bergabung agar dapat berjualan secara offline maupun online.
Terdapat sesi-sesi bimbingan lainnya yang dirangkai khusus untuk reseller dan distributor Kudamas, salah satunya ada sesi bimbingan berkolaborasi dengan platform companionship digital untuk para ibu Indonesia, yaitu RUANGMOM. Layanan pelanggan juga sudah disediakan oleh Kudamas sebagai layanan tambahan untuk mendukung proses penjualan reseller atau distributor.
“Selama bertahun-tahun membangun komunitas mompreneur Indonesia, kami melihat para ibu memang memiliki potensi besar untuk berkontribusi secara ekonomi. Mereka jeli melihat peluang serta punya keinginan besar untuk belajar bisnis dan melek teknologi. Kami harap ibu-ibu Indonesia dapat terus maju bersama Kudamas demi bertahan dan bangkit di masa pandemi,” tutup Anthony.