Bisnis.com, SOLO - Nama Holywings kembali menjadi sorotan oleh masyarakat usai sebuah video yang memperlihatkan ramainya pengunjung di Holywings viral di jagat Twitter.
Atas insiden itu, Satpol PP DKI Jakarta pun menutup tempat usaha itu selama 3 hari.
"Tempat Usaha Holywings Kemang, dikenakan sanksi Penutupan Sementara 3x24 jam oleh Petugas Satpol PP DKI Jakarta Minggu (5/9) setelah ditemukan terjadi pelanggaran ketentuan PPKM level 3 pada Sabtu Malam (4/9)," tulis akun Instagram @satpolpp.dki.
Sementara itu, sampai dengan saat ini, pihak Holywings sendiri belum memberikan pertanyaan apapun terkait hal tersebut.
Lepas dari itu, dilansir dari akun Linkedin Holywings Indonesia, Holywings sendiri merupakan perusahaan yang menaungi bisnis beer house, lounge, dan klab malam. Ia memiliki visi menjadi tempat untuk semua kebutuhan rekreasi gaya hidup bagi masyarakat, terutama anak muda urban.
Adapun layanan yang disediakan oleh Holywings, di antaranya adalah musik live setiap hari, menu dengan gaya masakan dari seluruh dunia, dan menu minuman yang beragam.
Baca Juga
Saat ini, restoran Holywings sendiri setidaknya telah memiliki 6 cabang di Jakarta, yakni di Pantai Indah Kapuk, Kelapa Gading, Gunawarman, Mega Kuningan, Epicentrum, Pondok Indah. Selain itu, ia juga memiliki cabang di Graha Family dan Kertajaya, Surabaya; serta di Makassar, Medan, Tangerang, dan Bandung.
Lebih jauh, melansir Tempo.co, Hotman Paris sebagai salah satu pemilik saham mengatakan bahwa proyek terbesar Holywings saat ini adalah membangun club di Bali.
"Akan dibangun club terbesar di Asia. Hotman Paris dan Nikita akan ikut di situ," ucap Hotman Paris.
Hotman juga menyebutkan jika Holywings masih akan terus berekspansi di seluruh Indonesia.
"Saat ini sudah ada 30 cabang, semuanya full. Tahun ini ditargetkan bakal dibangun 50 outlet," katanya.
Sementara itu, Nikita Mirzani rupanya memiliki alasan tersendiri mengapa ia tertarik membeli saham Holywings.
"Owner-nya anak muda semua, pasti lebih banyak inovasi dan eksplor segala sesuatu. Dan kalau ngomong bisa lebih nyambung," ucapnya.