Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Strategi Menjadikan Bisnis Anda Lebih Mandiri

Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa hal yang dapat Anda pelajari dan ketahui, yang telah dirangkum oleh Bisnis.
Tips bisnis planning/istimewa
Tips bisnis planning/istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Dalam membangun bisnis, Anda perlu mempelajari beberapa hal agar bisa menjadi lebih mandiri dan tetap semangat. 

Dengan mandiri dan semangat, maka Anda bukan hanya berkontribusi untuk menumbuhkan perekonomian, namun juga untuk berkarya dan mengubah hidup menjadi lebih sejahtera. 

Berdasarkan dari survey Tokotalks, diketahui bahwa para pelaku bisnis memiliki tantangan yang beragam yakni pada skala bisnis mereka. 

Lantas, apa kira-kira hal yang perlu diketahui dari para pebisnis untuk menskalakan bisnisnya secara mandiri?

Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa hal yang dapat Anda pelajari dan ketahui, yang telah dirangkum oleh Bisnis.

1. Buat rencana untuk masa depan Anda

Untuk menskalakan bisnis secara berkelanjutan, Anda memerlukan rencana bisnis. Hal ini bukan hanya untuk membantu memahami bisnis Anda, namun juga menjadi hal yang Anda tunjukan kepada para investor. 

2. Cari modal baru

Dalam penskalaan, Anda tentu membutuhkan biaya. Anda mungkin perlu mengidentifikasi waktu yang tepat untuk mencari investasi dari luar, untuk menjaga arus kas Anda tetap mengalir. 

3. Belajar dari pesaing yang telah berhasil berkembang

Pikirkan tentang bagaimana mereka melakukannya dan cari tahu bagaimana mereka dapat berhasil. Pahami model bisnis mereka dan pelajari. 

4. Evaluasi rantai pasokan Anda

Dengan peningkatan volume penjualan, maka Anda perlu memiliki rantai pasokan untuk menanganinya. Apa yang telah berhasil saat ini mungkin tidak efektif jika diterapkan pada skala yang lebih besar. 

5. Lindungi nilai bisnis Anda

Banyak hal dapat berubah secara besar-besaran ketika bisnis Anda tumbuh dan berkembang. Untuk itu, Anda perlu menjaga nilai bisnis Anda, terutama yang telah membantu Anda telah mencapai sejauh ini. 

6. Bangun tim karyawan yang hebat

Saat Anda meningkatkan dan mengembangkan bisnis, Anda mungkin membutuhkan lebih banyak staf.

Konsistensi dan kualitas adalah yang utama. Ciptakan budaya dan lingkungan yang tepat di mana orang ingin menjadi dan ingin unggul. Semua anggota tim harus benar-benar terlibat, termotivasi, diakui, dan dihargai.

7. Jika diperlukan, kerjakan seorang ahli dari luar

Merekrut mungkin tidak selalu menjadi jawaban. Seringkali lebih baik untuk melakukan outsourcing tugas dan fungsi untuk memastikan hasil terbaik.

8. Jika Anda bisa, otomatiskan bisnis Anda

Menyelesaikan pekerjaan lebih cepat atau lebih efisien dalam skala besar dapat dibuat lebih mudah dengan alat yang dirancang untuk mengotomatiskan alur kerja Anda.

9. Cobalah untuk memprediksi masa depan

Menyiapkan bisnis Anda untuk tumbuh, memiliki produk, proses, dan orang yang tepat, tidak selalu menjamin perjalanan yang mulus.

Lihatlah data keuangan atau arus kas Anda, untuk lebih cepat mengidentifikasi hal yang mungkin berjalan dengan salah. Dengan ini, maka Anda akan lebih cepat memperoleh peluang dan memperbaiki keadaan. 

10. Jangan kehilangan gambaran besarnya

Ada alasan mengapa Anda mendapatkan daya tarik yang sudah Anda miliki. Untuk itu, Anda tidak boleh melupakannya terutama saat menskalakan bisnis Anda.

Sementara itu, dalam peluncuran TokoTalk Business Academy E-learning Website untuk mendorong pertumbuhan bisnis merchant online Yoanita Simanjuntak selaku VP Business Strategy TokoTalk mengatakan belajar bisnis diharapkan supaya menjadi individu yang mandiri dan penuh semangat.

Bukan hanya untuk menumbuhkan perekonomian, tapi juga berkarya dan mengubah hidup menjadi lebih sejahtera.

"Tujuan dari dibangunnya platform e-learning ini juga untuk saling berbagi tips marketing jitu dalam mendorong kesuksesan bisnis maupun brand secara online," ujarnya dalam e-learning dengan tema “Strategi Bangun Bisnis secara Mandiri” dikutip dari keterangan tertulis.

Dia mengatakan, bahwa pelaku bisnis memiliki tantangan sangat beragam, tergantung pada skala bisnis mereka. Meskipun banyak sekali informasi atau materi edukasi online, namun merchants kesulitan menemukan yang relevan dengan tantangan bisnis spesifik mereka. Selain itu, tidak semua materi yang tersedia ditulis oleh sumber yang kredibel atau relevan dengan konteks Indonesia.

TokoTalk Business Academy adalah program terbaru dari TokoTalk—platform solusi e-commerce terlengkap di Indonesia—yang menyediakan kurikulum bisnis lengkap untuk publik dengan metode gamification. Bekerja sama dengan Inspigo untuk mengoptimalkan edukasi bisnis dengan kurikulum berkualitas tinggi yang disusun oleh ahli bisnis bersertifikasi dan pelaku bisnis berpengalaman.

Dalam merayakan perilisan dan rangkaian program TokoTalk Business Academy, acara peluncuran e-learning dengan tema “Strategi Bangun Bisnis secara Mandiri” diselenggarakan untuk menginspirasi lebih banyak orang Indonesia untuk memulai usaha online secara mandiri.

Yoanita juga menambahkan bahwa TokoTalk ingin menghadirkan one source of truth yang disiapkan dengan matang oleh para ahli bisnis bersertifikasi dan pelaku bisnis yang sudah merasakan jatuh bangun berjualan online, sehingga siapa pun bisa memulai bisnis maupun mengembangkan bisnisnya secara mandiri–dalam misi mendemokratisasi e-commerce di Indonesia.

“Sebagai end-to-end e-commerce solution terlengkap di Indonesia, kita tidak bisa jadi yang "terlengkap" atau benar-benar "end-to-end" bila tidak turut menyediakan sarana edukasi untuk menambah ilmu bisnis, marketing, dan finansial agar dapat terus bertumbuh,” kata Yoanita Simanjuntak.

Sementara Nicholas Saputra sebagai aktor menyebutkan, menyajikan materi bisnis sesuai dengan tingkatan bisnis, tentu akan mempermudah para pelaku usaha atau merchant yang sudah bergabung untuk menerapkan materi yang sesuai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper