Bisnis.com, JAKARTA – Berbisnis pecel ayam dan pecel lele bisa menjadi peluang yang berpotensi, mengingat harga yang murah dan sering menjadi pilihan bagi masyarakat dikala lapar.
Jika Anda tertarik dan ingin mencoba memulai bisnis ini, tentunya Anda perlu memperkirakan modal yang dibutuhkan.
Modal yang perlu Anda buat, tentunya tergantung dengan konsep yang Anda miliki. Contohnya jika Anda ingin membuka usaha di ruko, maka modal yang Anda keluarkan menjadi lebih besar.
Namun, Anda bisa juga memulai dari modal sebesar Rp3 juta hingga Rp4 jutaan.
Jika melansir dari Youtube Channel Hasan Santo (8/11/21), kira-kira berikut mengenai perhitungannya.
Untuk ayam potong sebanyak 40 ekor, ikan lele 10kg. Ikan bawal 20 ekor, tempe Rp30.000, tahu Rp36.000 dan beras 20 liter, maka biaya yang diperlukan adalah sekitar Rp1,76 jutaan.
Baca Juga
Kemudian untuk sambal, lalap dan bumbu Anda dapat mempersiapkan sebesar Rp450 ribu.
Selanjutnya untuk minyak, kecap, garam, gula, teh dan lain-lainnya hingga tisu, kantong, plastik sambal dan tusuk gigi, biaya yang perlu Anda keluarkan yakni sekitar Rp450 ribu.
Jika di total, maka modal yang Anda keluarkan sebesar kurang dari Rp3 jutaan. Sebagai catatan perhitungan ini belum dengan sewa lokasi dan untuk karyawan.
Sebagai perkiraan, per hari biaya untuk karyawan adalah sebesar Rp150 ribu untuk satu orang, sewa tempat Rp15 ribu dan gas elpiji sebesar Rp80 ribu untuk empat tabung.
Anda dapat menyesuaikannya sesuai dengan kemampuan Anda. Lakukan riset agar pertumbuhan bisnis Anda bisa menjadi lebih cepat.
Jika dirasa modal Anda tidak cukup, Anda bisa saja mengajukan pinjaman. Namun pastikan pinjaman tersebut membantu bisnis Anda berkembang dan tidak membebani Anda.