Bisnis.com, JAKARTA - Auntie Anne’s adalah jaringan franchise yang menawarkan kudapan pretzel, roti simpul asal Amerika Serikat.
Adapun, pretzel telah menjadi jenis makanan yang diminati oleh masyarakat Indonesia. Bahkan, di Indonesia sendiri, outlet dari Auntie Anne’s sudah mencapai 40 cabang yang tersebar di Jabodetabek, Bandung dan Karawang.
Dengan melihat adanya peluang tersebut, tentu akan sangat menguntungkan jika Anda mengajukan kerja sama berupa bisnis franchise. Lantas bagaimanakah caranya? Simak ulasan Bisnis berikut ini.
Tentang Franchise Auntie Anne’s
Toko Auntie Anne’s didirikan oleh Anne F. Beiler dan suaminya, Jonas, pada 1988. Adapun, jaringan franchise pertamanya dibuka pada tahun 1989 di Middletown, Pennsylvania. Bisnis ini pun menunjukkan perkembangan yang sangat pesat. Bahkan, pada tahun 1992, bisnis ini telah memiliki 100 gerai. Auntie Anne’s pun membuka toko pertama di Indonesia pada tahun 1995.
Pada tahun 2003, Auntie Anne’s melakukan ekspansi bisnis ke Inggris dengan mendirikan toko pertama di Cheltenham. Setelahnya, pada tahun 2009, Freshly Baked Limited membeli jaringan franchise ini.
Kemudian, tahun 2009 brand Auntie Anne’s pun merayakan pembukaan toko ke-1000 dan di tahun selanjutnya brand ini pun resmi bergabung dengan portofolio Focus Brands. Di mana, grup F&B ini berbasis di Atlanta AS, ini sukses mengembangkan brand Auntie Anne’s ke lebih dari 60 negara lainnya.
Syarat dan Biaya Franchise Auntie Anne’s
Untuk pihak manajemen Auntie Anne’s sendiri hanya memberikan syarat finansial, di mana calon mitra yang menginginkan peluang franchise tunggal dan multi-unit dari Auntie Anne’s memiliki minimum kekayaan bersih sebesar US$300.000 atau sekitar Rp4 miliar dan modal cair minimum sebesar US$120.000 atau sekitar Rp1 miliar.
Terkait, biaya franchise Auntie Anne’s dikenakan biaya awal sebesar US$146.050 hingga US$523.500 atau sekitar Rp2 miliar sampai Rp8 miliar. Setelahnya, mitra pun akan dibebankan biaya royalti sebesar 7 persen serta biaya pemasaran sebesar 3 persen dari penjualan bersih untuk toko yang berlokasi di pinggir jalan. Sementara, biaya pemasaran hanya dikenakan 1 persen dari penjualan bersih untuk toko yang berlokasi di lokasi lain.
Dengan biaya tersebut, calon mitra akan mendapatkan beberapa fasilitas seperti bebas menentukan lokasi secara fleksibel dengan cakupan area yang strategis, seperti kampus, bandara, tujuan wisata, pusat perbelanjaan dan banyak lagi. Adapun, konsep toko yang bisa digunakan, mulai dari In-line, Kios hingga Satellite.
Pihak manajemen Auntie Anne’s juga akan mendukung mitra dalam fasilitas baking, pelatihan operasional franchise, dan terus menyediakan sesi konsultasi untuk bisnis secara privat. Sebagai anggota Focus Brands, mitra juga akan memiliki akses ke daya beli yang unggul dari rantai pasokan yang mencakup 50 negara bagian dan lebih dari 55 negara.
Bahkan, dalam segi pemasaran. Tim perusahaan Auntie Anne’s akan menyediakan sumber daya untuk membantu mitra membuat rencana pemasaran lokal yang efektif.
Hal ini dilakukan untuk memastikan semua mitra franchise menjual produk Auntie Anne’s dengan kualitas terbaik serta dengan rasa sekaligus pelayanan yang sesuai dengan standar operasional pusat.
Cara Gabung Franchise Auntie Anne’s
Proses memulai franchise ini cukup mirip dengan kebanyakan franchise yang ada. Mitra bisa mengakses development.focusbrands.com untuk mengisi form pengajuan terkait informasi personal hingga kemampuan finansial yang Anda sediakan untuk membuka franchise Auntie Anne’s. Nantinya, jika sesuai kriteria. Maka, pihak manajemen pusat akan menghubungi Anda.
