Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kiat Kelola Kredit UMKM ala Adrian Maulana

Certified Financial Planner Adrian Maulana membagikan sejumlah tips bagi para pelaku UMKM untuk mengelola kredit atau pembiayaan.
Ilustrasi UMKM/surakarta.go.id
Ilustrasi UMKM/surakarta.go.id

Bisnis.com, SEMARANG - Certified Financial Planner Adrian Maulana membagikan sejumlah kiat-kiat bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam mengelola kreditnya.

"Bagaimana utang-utang yang baik dikelola pelaku usaha. Pertama, jaga arus kas. Jangan lebih besar pasak daripada tiang," katanya dalam acara BNI UMKM Festival pada Selasa (8/8/2023).

Menurutnya, pengeluaran UMKM jangan sampai lebih besar dari pada pemasukannya. Kedua, kredit yang didapat seperti dari perbankan harus digunakan untuk pengembangan usaha. Kemudian, bedakan pengelolaan antara kredit konsumtif dan kredit produktif.

Ketiga, tentukan skala prioritas pengeluaran. UMKM bisa fokus kepada sejumlah pengeluaran seperti untuk berbagi minimal 5 persen, cicilan utang maksimal 30 persen, tabungan minimal 15 persen, hingga kebutuhan sehari-hari 50 persen.

Keempat, UMKM diupayakan mempunya proteksi. "Sebab, usaha apapun pasti punya risikonya," terang Adrian.

Kelima, UMKM bisa menyisihkan pendapatannya untuk diinvestasikan. Hal ini karena biaya hidup semakin lama semakin mahal. "Ada yang namanya inflasi," tuturnya.

Adapun, pada hari ini, Selasa (8/8/2023), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI berkerja sama dengan Bisnis Indonesia menggelar program eksklusif bagi para pelaku UMKM di Indonesia bertajuk BNI UMKM Festival pada Selasa (8/8/2023).

Melalui program tersebut, UMKM bisa mendapatkan insight dan pelatihan untuk meningkatkan skill sehingga dapat meningkatkan kapasitas bisnis.

BNI UMKM Festival berlangsung pada 8 Agustus 2023, bertempat di The Grand Ballroom Gumaya Hotel, Semarang. Dalam program tersebut, turut hadir Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI Teten Masduki. 

Sejumlah pembicara dan pelaku UMKM inspiratif pun membagikan cerita-cerita suksesnya dalam mengembangkan bisnis di antaranya CEO MAKA Group & Founder Toko Kopi Tuku Andanu Prasetyo, Certified Financial Planner Adrian Maulana, Growth Consultant Jonathan End, Director ExportHub.id Ecosystem Amalia S Prabowo, Founder Calla The Label Yeri Afriyani, serta Co-Founder Du Anyam & Chief of Community Partnership Krealogi Hanna Keraf.

Direktur Retail Banking Bank Negara Indonesia Putrama Wahju Setyawan mengatakan BNI UMKM Festival digelar sebagai upaya mendorong pemulihan sektor UMKM pasca pandemi Covid-19. 

BNI turut serta membantu UMKM berkembang melalui penyaluran kredit untuk peningkatan kapasitas usaha UMKM. Saat ini, total portofolio kepada UMKM sebanyak Rp117,9 triliun yang dinikmati oleh lebih dari 449.000 debitur. 

BNI pun aktif sebagai salah satu bank penyalur kredit usaha rakyat (KUR) dengan total penyaluran hingga saat ini sebesar Rp154 triliun kepada lebih dari 1,4 juta debitur.

"Kami memiliki BNI Xpora yang merupakan solusi digital yang dikembangkan oleh BNI dan ditujukan untuk pelaku UKM yang ingin meningkatkan kapasitas bisnis. Program ini menawarkan beragam layanan digital yang bisa digunakan oleh pelaku UKM dari berbagai tingkatan, mulai dari yang masih merintis hingga yang siap memperluas pasar," kata Putrama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper