Bisnis.com, JAKARTA – Menemukan pekerjaan yang mampu memberikan rasa nyaman dapat menjadi tantangan bagi siapa pun. Termasuk bagi orang yang menderita gangguan kecemasan sosial dan juga malas bersosialisasi.
Pekerjaan tidak hanya harus sesuai dengan minat dan keahlian, tetapi juga tidak memperburuk gejala kecemasan yang dimiliki.
Bagi seseorang yang memiliki kecemasan sosial, mereka selalu mengkhawatirkan bagaimana penilaian negatif orang lain terhadap dirinya.
Orang yang enggan berinteraksi, akan selalu menghindari situasi yang dianggap akan mempermalukan diri sendiri ataupun rasa takut menghadapi penolakan.
Meskipun setiap orang memiliki minat dan keahliannya masing-masing, terdapat pekerjaan untuk orang-orang dengan kecemasan sosial yang lebih sesuai dengan kebutuhan mereka.
Berikut beberapa pekerjaan terbaik untuk orang yang memiliki gangguan kecemasan sosial:
1. Penulis
Menulis adalah pekerjaan yang diimpikan bagi banyak orang. Mulailah dengan pekerjaan yang akan memberikan banyak pengalaman dan pelajaran baru. Seperti bekerja sebagai Copywriter, hingga ketika sudah mulai percaya diri, Anda dapat memulai untuk menjadi penulis terbitan.
Baca Juga
Baik Anda ingin menulis novel, kolom saran, atau manual teknis, mulailah dengan pekerjaan yang memungkinkan Anda memperoleh pengalaman , seperti bekerja sebagai penulis teknis atau copywriter. Kemudian, saat Anda membangun kepercayaan diri, Anda dapat mengambil pekerjaan lepas dan bahkan mungkin menjadi penulis terbitan.
2. Seniman
Seorang seniman adalah pekerjaan yang menarik bagi seseorang yang memiliki kecemasan sosial. Namun, mencari nafkah sebagai seniman bisa menjadi hal yang sulit. Seniman mungkin mengambil pekerjaan harian untuk menghidupi diri sendiri.
Namun, menjadi seniman lebih banyak waktu yang dihabiskan sendiri, sehingga dapat menikmati waktu dengan karya yang dibuat.
Meskipun, suatu saat harus menghadiri sebuah pameran seni atau mungkin berpresentasi di depan khalayak dan berkomunikasi dengan seniman lainnya, hal itu akan menantang diri sendiri untuk menghadapi kecemasan.
3. Perawat atau Pelatih Hewan
Jika menyukai hewan, menjadi seorang perawat atau pelatih hewan merupakan salah satu contoh pekerjaan yang mungkin menarik jika bagi seseorang yang hidup dengan kecemasan sosial.
Posisi ini memberikan ruang untuk bekerja dengan tenang dan mandiri. Selain itu, Anda juga dapat menikmati kasih sayang timbal balik yang sering diberikan oleh hewan.
Terus tentang kecemasan sosial dalam posisi ini dengan berinteraksi dengan klien dan profesional perawatan hewan lainnya.
4. Akuntan
Jika unggul dalam matematika dan senang bekerja dengan angka, menjadi Akuntan yang mengelola pembukuan dan rincian keuangan untuk bisnis dan individu adalah jawabannya. Menjadi akuntan juga dapat memberikan kesempatan untuk bekerja secara mandiri.
Baik bekerja di perusahaan atau sebagai akuntan swasta, akan ada tingkat interaksi tertentu yang diperlukan dengan orang lain.
Fokus pada kemampuan yang dimiliki dan percaya diri dalam pekerjaan, sehingga tingkat kenyamanan dengan pekerjaan ini akan meningkat.
Menjadi seorang akuntan bisa menjadi cara yang baik untuk menantang ketakutan sosial secara bertahap.
5. Pengusaha
Sebagai pengusaha atau pemilik bisnis, maka Anda akan bekerja untuk diri sendiri, mengatur jadwal sendiri, dan bertanggung jawab atas kesuksesan sendiri. Keuntungan menjadi seorang wirausaha adalah memiliki kendali penuh atas apa yang dilakukan.
Meskipun tentunya akan berinteraksi dengan pelanggan atau berurusan dengan pemasok sebagai pemilik bisnis, Anda tidak akan memiliki supervisor yang mengawasi Anda.
Selain itu, dapat pula mempekerjakan orang lain untuk melakukan pekerjaan yang tidak disukai. Namun sebaiknya, tantang diri untuk menghadapi situasi sosial dan kinerja yang mungkin memicu kecemasan.
6. Programmer Komputer
Jika Anda menyukai komputer dan tidak keberatan duduk dalam waktu lama , ini bisa menjadi pekerjaan bagus yang memungkinkan untuk bekerja secara mandiri.
Menjadi programmer harus berorientasi pada detail, tertarik untuk pemecahan masalah, dan mampu fokus dalam jangka waktu yang lama.
Meskipun memerlukan interaksi sosial pada tingkat tertentu, tetapi pekerjaan di posisi ini umumnya dihargai karena kemampuan analisisnya daripada kemampuan komunikasinya.
Namun, pastikan untuk mengatasi kecemasan sosial dengan berbicara dengan rekan kerja dan mengerjakan proyek yang membutuhkan lebih banyak interaksi.
Pekerjaan-pekerjaan ini akan membantu dalam menghadapi ketakutan akan interaksi sosial dan secara bertahap membantu untuk menuju situasi yang lebih menantang.
Pekerjaan terbaik adalah pekerjaan yang memungkinkan Anda untun mengejar impian tanpa memicu atau memperburuk gejala kecemasan yang dimiliki. (Luygi Ambhara Putri)