7. Seni Kreatif
Seni kreatif, termasuk bidang seperti desain fesyen, bisa menarik bagi orang narsisis. Penekanan industri pada visi pribadi yang unik dan pujian yang datang dari kreasi yang sukses dapat memenuhi kebutuhan seorang narsisis akan kekaguman dan pengakuan atas “kejeniusan” mereka.
8. Industri Teknologi
Dalam industri teknologi, khususnya di kalangan pemimpin dan inovator, ada garis tipis antara kecerdasan dan narsisme. Dorongan untuk berinovasi, melakukan terobosan, dan terlihat sebagai seorang visioner dapat menarik individu dengan kecenderungan narsistik, yang tertarik oleh potensi ketenaran dan pengidolaan tokoh-tokoh teknologi yang sukses.
9. Sektor Keuangan
Para profesional di sektor keuangan, khususnya yang memiliki peran berisiko tinggi seperti perbankan investasi, sering kali menunjukkan sifat narsistik. Daya tarik imbalan finansial yang tinggi, sensasi mengambil risiko, dan status yang terkait dengan kesepakatan yang berhasil merupakan hal yang menarik bagi orang-orang yang kecanduan kekayaan dan kekuasaan (atau setidaknya gagasan tentang hal itu).
10. Real Estat
Real estate, terutama di level maestro, bisa menjadi magnet bagi kepribadian narsistik. Fokus industri ini pada kesepakatan besar, proyek dengan visibilitas tinggi, dan personal branding selaras dengan keinginan seseorang yang mencari pengakuan, status, dan sensasi kesepakatan. Maksudku, apakah kamu sudah menonton “Selling Sunset”?
11. Atletik Profesional
Dunia olahraga profesional, yang menekankan pada pencapaian pribadi, ketenaran, dan kecakapan fisik, dapat menarik perhatian orang-orang narsistik. Persaingan yang terus-menerus, pujian publik, dan pemujaan terhadap pahlawan yang menyertai kesuksesan atletik memberikan panggung yang sempurna bagi mereka yang mendambakan kekaguman dan dominasi di bidangnya.