Bisnis.com, JAKARTA — Warren Buffett, orang terkaya ketujuh di dunia, baru saja merayakan ulang tahunnya ke-94 tahun pada Jumat (30/8/2024).
Disebut sebagai salah satu investor tersukses sepanjang masa, Buffett melakukan pembelian saham pertamanya saat berusia 11 tahun di Omaha, Nebraska, dan kini dia berhasil jadi salah satu dari deretan orang terkaya di dunia.
Menurut data Bloomberg Billionaires Index, Sabtu (31/8/2024) saat ini Warren Buffet memiliki kekayaan bersih lebih dari US$148 miliar, jadi yang terkaya ketujuh di dunia.
Pujian yang diterima Buffett memang pantas sebagai pimpinan Berkshire Hathaway, yang baru dua hari lalu menjadi perusahaan non-teknologi AS pertama yang bergabung dengan klub US$1 triliun.
Berumur panjang, banyak orang mungkin mengira sang pemimpin konglomerat besar sejak 1970 itu hidup sehat dan akan menjalankan diet untuk menjaga vitalitasnya. Padahal, anehnya, banyak yang menganggap kebiasaan makan Buffett justru sebaliknya.
Seperti pada wawancara dengan Fortune pada 2015 lalu, Buffett menyebut dirinya bahkan makam seperti anak enam tahun. Dia begitu gemar makan kentang goreng dan minum cola.
Baca Juga
"Jika saya mengonsumsi sampai 2.700 kalori sehari, seperempatnya adalah Coca-Cola. Saya melakukannya setiap hari," ujarnya kala itu.
Dalam film dokumenter HBO yanh dirilis pada 2017 berjudul "Becoming Warren Buffett", miliarder itu juga mengungkapkan bahwa dia mampir ke McDonald's setiap hari untuk sarapan, yang terdiri dari salah satu dari tiga item: dua roti sosis, sosis, telur, dan keju, atau bacon, telur, dan keju, dan satu yang pasti adalah minum Cola.
Untuk makan siang, taipan bisnis itu juga sering mampir ke Dairy Queen untuk membeli hot dog rasa chili dan keju serta es krim sundae dengan sirup ceri dan kacang, dan sering ditambah camilan dari See's Candies.
Buffett juga dikenal karena senang konsumsi garamnya yang berlebihan, sehingga mantan CEO Wells Fargo John Stumpf bahkan menyebutnya dengan "badai salju".
Miliarder lainnya, Bill Gates, juga pernah melihat kebiasaan makan Buffett yang kekanak-kanakan itu. Dalam sebuah unggahan Reddit Ask Me Anything pada 2017 lalu, Gates menceritakan bagaimana Buffett tinggal di rumahnya dan menyantap Oreo untuk sarapan.
"Dia kebanyakan makan hamburger, es krim, dan Coke. Dia mungkin memberi contoh yang buruk bagi kaum muda, tetapi entah bagaimana itu adalah diet yang berhasil untuknya," kata pendiri Microsoft itu.
Lantas, bagaimana miliarder yang kini berusia hampir seabad ini, tetap tajam dan sanggup mengelola kerajaan besar sambil menikmati makanan cepat saji?
1. Tidur selama 8 jam
Tidak seperti para CEO yang bangun pagi, Buffett menghargai tidurnya. "Saya tidak ingin mulai bekerja pada pukul empat pagi. Saya suka tidur, jadi saya biasanya tidur delapan jam setiap malam," katanya dalam sebuah wawancara pada 2017 dengan PBS NewsHour.
Tidur yang baik dapat memperpanjang hidup, sebagaimana dicatat oleh sebuah penelitian di konferensi American College of Cardiology. Profesor Stanford Andrew Huberman setuju, menyoroti perannya dalam menghilangkan stres, mendukung kekebalan tubuh, dan stabilitas emosional.
2. Gemar bermain Bridge
Meskipun harus menjalankan perusahaan dengan lebih dari 70 anak perusahaan, Buffett memastikan untuk mengalokasikan delapan jam dalam seminggu untuk bermain Bridge bersama teman-temannya.
"Itu adalah latihan terbaik untuk otak," imbuhnya. Menurut sebuah studi besar selama 10 tahun yang diterbitkan dalam British Medical Journal, bermain kartu setidaknya dua kali seminggu dapat membantu menjaga daya ingat Anda tetap tajam hingga usia tua.
3. Menjaga jadwalnya tetap ringan
Buffett mungkin merupakan salah satu pengusaha paling berkuasa di dunia, tetapi tidak seperti CEO lainnya, dia lebih suka menjaga jadwalnya tetap ringan.
Dalam wawancara dengan Bloomberg pada 2017, Gates mengatakan salah satu pelajaran yang dia peroleh dari "Oracle of Omaha" itu adalah punya jadwal yang bebas, yang mengungkapkan bahwa ada hari-hari di kalender Buffett di mana "tidak ada yang harus dilakukan."
4. Dia gemar membaca
Buffett menghabiskan waktu lima hingga enam jam sehari untuk membaca dan berpikir.
“Saya merasa senang memikirkan masalah bisnis atau investasi,” katanya dalam film dokumenter HBO
Menurutnya, membaca adalah cara penting untuk menghabiskan waktu. Sesuai dengan sebuah studi selama 14 tahun yang diterbitkan di National Institute of Health, membaca dapat mencegah penurunan kognitif.
5. Bersyukur dan tak banyak berpikir berlebihan
Pada pertemuan tahunan Berkshire Hathaway pada 2008, Buffett ditanya tentang rahasianya untuk kesehatan yang baik. Dia memasukkan permen ke dalam mulutnya dan bercanda, "Yah, Anda mulai dengan diet yang seimbang," yang mengundang tawa dari hadirin.
Penelitian menunjukkan bahwa mempraktikkan rasa syukur dapat mengurangi depresi, kecemasan, nyeri kronis, dan penyakit.
6. Dia memahami pentingnya hubungan yang penuh kasih sayang
Untuk penuaan yang sehat, hubungan baik lebih penting daripada diet atau olahraga. Sebuah studi longitudinal selama 85 tahun dari Harvard menemukan bahwa hubungan baik dan harmonis adalah kontributor terbesar untuk hidup yang lebih panjang dan lebih bahagia.
Buffett setuju dan mengatakan "ketika mulai berusia lanjut, Anda akan benar-benar mengukur kesuksesan Anda dalam hidup berdasarkan seberapa banyak orang yang Anda inginkan mencintai Anda, yang benar-benar mencintai Anda."