Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Global Source Tak Persoalkan Pertumbuhan Lambat ASEAN

Perusahaan media business-to-business Global Source mengaku pertumbuhan lambat Indonesia dan beberapa negara ASEAN tidak memengaruhi aktivitas ekspansinya di Asia Tenggara.
 Manufaktur China/Reuters
Manufaktur China/Reuters
Bisnis.com, JAKARTA -- Perusahaan media business-to-business Global Source mengaku pertumbuhan lambat Indonesia dan beberapa negara ASEAN tidak memengaruhi aktivitas ekspansinya di Asia Tenggara.
 
Chief Executive Officer (CEO) Global Source Spenser Au menyampaikan saat ini Indonesia merupakan gerbang masuk untuk memperluas pasar di ASEAN.
 
"Meski pertumbuhan kuartal kedua melambat, secara umum produk domestik bruto (PDB) yang tumbuh di atas 5% menunjukkan ekonomi Indonesia berada dalam kondisi sehat," kata Spenser di Jakarta, Rabu (6/8).
 
Menurut Spenser, dengan kepemimpinan baru yang mulai berjalan Oktober ini, potensi ekonomi Indonesia akan berkembang. Meski dihadapkan pada pertumbuhan lambat, menurutnya, masyarakat ASEAN, khususnya Indonesia, tetap membelanjakan uangnya.
 
Seperti diketahui, ASEAN dengan jumlah kelas menengah mencapai 150 juta pada 2014, menjadi pasar potensial bagi produsen berbagai negara.
 
Dengan fakta ini, Global Source optimistis akan memperbesar jumlah pembelinya di ASEAN. Saat ini, Global Source mengklaim jumlah pembeli lebih dari 1 juta orang di seluruh dunia.
 
Kami tidak hanya menjadi penghubung antara produk China dengan pasar global. Jika perusahaan Indonesia siap, kami juga dapat memfasilitasi, kata Spenser.
 
Pada 2013, korporasi asal China tersebut berhasil membukukan pendapatan sebesar US$201 juta. Saat ini, Global Source memiliki 60 kantor representatif yang tersebar di seluruh dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dara Aziliya
Editor : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler