Bisnis.com, TORAJA UTARA - PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BNI) mempersiapkan desa penghasil tenun Sa'dan di Toraja Utara untuk menjadi Kampung BNI ketiga di Sulawesi Selatan.
Proses persiapan telah dilakukan melalu berbagai pelatihan dan pendampingan selama tiga tahun serta penyaluran dana bina lingkungan hingga Rp1,5 miliar.
Selain itu, bersama Yayasan Torajamelo juga mendorong terciptanya Koperasi Sa'dan Siangkaran agar para perempuan penenun terfasilitasi dalam sebuah lembaga keuangan.
Corporare Secretary BNI Suhardi Petrus mengatakan pelatihan dan pembinaan terhadap Desa Sa'dan tersebut juga merupakan salah satu bagian dari rangkaian program Corporate Social Responsibility (CSR) dalam mengembangkan dan mempertahankan karya kreatif warisan leluhur yang bernilai tinggi.
"BNI telah berkolaborasi dengan Torajamelo selama tiga tahun terakhir. Kami berusaha mengembangkan budaya tenun tradisional Toraja untuk meningkatkan kesejahteraan para perempuan penenun di area pedesaan Indonesia sekaligus melestarikan seni dan budaya tenun khususnya di Tana Toraja," ujarnya, Sabtu (20/1/2016).
Adapun, hingga saat ini BNI telah membina 30 Kampung BNI yang tersebar di seluruh Indonesia. Daerah yang dipilih tersebut merupakan wilayah yang belum sejahtera tetapi memiliki produk unggulan dan kearifan lokal.
BNI akan mendampingi masyarakat di daerah tersebut hingga mampu mengembangkan dan memasarkan produknya sendiri. Serta menyalurkan kredit lunak maksimal Rp75 juta per orang.