Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasar Murah, BNI Bagikan 500 Paket Sembako di Sawahlunto

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., memberikan 500 paket sembako di Desa Sikalang Kecamatan Kalawi Kota Sawahlunto, Sumatra Barat, sekaligus memperingati HUT BNI ke 70 bulan depan.
BNI memberikan 500 paket sembako di Desa Sikalang sekaligus memperingati HUT BNI ke 70 bulan depan./ILUSTRASI
BNI memberikan 500 paket sembako di Desa Sikalang sekaligus memperingati HUT BNI ke 70 bulan depan./ILUSTRASI

Bisnis.com, SAWAHLUNTO — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., memberikan 500 paket sembako di Desa Sikalang Kecamatan Kalawi Kota Sawahlunto, Sumatra Barat, sekaligus memperingati HUT BNI ke 70 bulan depan.

Head of Network and Services BNI Wilayah Padang Dadang Surachman mengatakan pasar murah berbagi sembako BNI tersebut merupakan program rutin perseroan untuk meringankan beban masyarakat kelas bawah.

“Apalagi kan menyambut Ramadan, kebutuhan masyarakat meningkat. Harapan kami paket sembako ini mampu meringankan beban masyarakat prasejahtera,” ujarnya di Sawahlunto, Kamis (2/6/2016).

Menurutnya BNI menyediaan 35.000 paket sembako yang akan dibagikan di 70 titik di Tanah Air yang tersebar di 34 provinsi.

Penyebarannya antara lain 30 titik di Jawa, 15 titik di Sumatra, 10 titik Sulawesi dan Maluku, 5 titik di Kalimantan, 6 titik di Bali, Sumbawa dan Flores, serta 4 titik di Papua.

Adapun, paket sembako itu berisi beras, minyak goreng, gula pasir, mie instant, teh, sarden, dan susu.

Di Sawahlunto, selain menggelar pasar murah, BNI juga menjalin kerjasama keagenan dengan BUMDes Andeska Desa Sikalang.

BNI, imbuh Dadang, akan sekaligus berperan membantu pembinaan BUMDes, sehingga optimal menggerakkan bisnis usaha yang dijalankan.

“Ini pertama untuk wilayah Padang, semoga BNI bisa ikut terlibat juga membantu dan bekerjasama dengan BUMDes lainnya,” ujar Dadang.

Maizul Fahmi, Direktur BUMDes Andeska Desa Sikalang mengatakan sejumlah usaha yang akan dilakukan BUMDes antara lain penyediaan air minum atau air galon, jasa perdagangan, dan keagenan bank.

“Ada banyak lini usaha yang bisa dijalankan. Seperti Desa Sikalang punya potensi konveksi, karena banyak warganya punya usaha konveksi, juga usaha produk tempe dan pengembangannya,” kata Maizul. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Heri Faisal

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper