Bisnis.com, JAKARTA - Menjadi seorang wirausahawan bukanlah perjalanan yang mudah. Dibutuhkan optimisme, kepercayaan diri, dan kemampuan untuk mengatasi rintangan dengan tekad tanpa rasa takut.
Merriam-Webster mendefinisikan "kewirausahaan" sebagai "berkaitan dengan penciptaan dan pengembangan usaha ekonomi." Meskipun itu terdengar cukup sederhana, kerja keras yang terlibat lebih rumit.
"Tujuan membesarkan anak-anak menjadi wirausaha adalah untuk memberi mereka keterampilan dan keberanian untuk mencapai tujuan mereka, tidak peduli berapa banyak pekerjaan yang diperlukan untuk sampai ke sana," seperti dikutip melalui moms.com, Jumat (17/7).
Penting untuk diingat bahwa tujuannya bukan untuk memaksa mereka memulai bisnis mereka sendiri tapi untuk memberi mereka kepercayaan diri dan pengetahuan untuk mengetahui bahwa, jika mereka mau, mereka bisa.
Bantu Mereka Mengimplementasikan Sikap Wirausaha.
Dalam sebuah artikel Forbes baru-baru ini, pengusaha dan penulis sukses Jodie Cook bercerita tentang membesarkan anak-anak menjadi wirausaha, dan itu semua berpusat pada menanamkan pola pikir yang benar.
Singkatnya, ini berarti membantu anak-anak Anda percaya diri dan mendorong mereka untuk bermimpi besar.
Orang-orang wirausaha optimis, kreatif, dan didorong secara agresif. Mereka dapat dengan percaya diri mengatasi masalah dan menemukan solusi. Mereka membuat keputusan sendiri, tidak bergantung pada pendapat orang lain, dan mengabaikan orang yang ragu. Mereka ingin mengambil tantangan tanpa takut gagal.
Penting untuk membantu anak-anak Anda percaya pada kemampuan mereka sendiri, dan merasa yakin bahwa tindakan mereka akan berdampak positif bagi dunia.
Gunakan Pengalaman Sehari-Hari Sebagai Alat Pengajaran
Cook menekankan pentingnya mengajarkan keterampilan dasar kepada anak-anak dari pengalaman pengusaha setiap hari, seperti bernegosiasi, membuat keputusan, berpikir kreatif, dan kepemimpinan.
Beberapa contoh yang disediakan Cook untuk mengasah keterampilan kewirausahaan mereka mendorong debat yang sehat, membuat mereka menemukan solusi untuk sebuah masalah, bernegosiasi mengenai menu makan malam, atau menempatkan mereka sebagai penanggung jawab atas perencanaan acara atau perjalanan.
Ajarkan Mereka Tentang Uang
Seperti yang disampaikan oleh Lifehack, literasi keuangan bukanlah sesuatu yang dimiliki semua anak, dan sekolah biasanya tidak mengajarkan banyak hal soal pengelolaan uang.
Tumbuhkan Kemandirian, Pikiran Terbuka dan Tunjukkan Dukungan
Ajari anak-anak Anda untuk mencari peluang yang memungkinkan mereka memunculkan ide atau solusi baru. Mata mereka harus selalu terbuka terhadap berbagai kemungkinan. Biarkan mereka untuk memecahkan masalah untuk diri mereka sendiri, dan menghasilkan ide dan jawaban untuk masalah mereka sendiri.
Mendukung Aspirasi Anak Anda Dapat Membuat Perbedaan Besar
Pada akhirnya, ingatlah bahwa Anda adalah panutan terbesar anak-anak Anda.
Apakah Anda menganggap diri Anda berpikiran bisnis atau tidak, Anda memiliki kemampuan untuk memodelkan kemampuan kewirausahaan dan memberikan contoh yang bagus untuk diikuti anak-anak Anda.
Membuka potensi anak-anak Anda dan menciptakan landasan untuk sukses akan membantu mereka percaya bahwa mereka dapat, dan akan, mencapai impian dan tujuan mereka tidak peduli seberapa besar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
