Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trik Gamer Amatir Menghasilkan Uang Ekstra Selama Pandemi

Ada banyak cara lain bagi para gamers untuk mendapatkan uang saku ekstra apalagi di tengah pandemi Corona (Covid-19).
Ilustrasi. /Kemenperkraf
Ilustrasi. /Kemenperkraf

Bisnis.com, JAKARTA -- Sudah menjadi informasi umum bahwa saat ini seorang pemain e-sport profesional dapat menghasilkan jutaan dolar.

Selain para pemain profesional, ternyata ada banyak cara lain bagi para gamers untuk mendapatkan uang saku ekstra apalagi di tengah pandemi.

"Kami melihat bahwa saat ini tenaga kerja dari berbagai kalangan usia sangat terganggu oleh pandemi, tetapi ada minat dan urgensi nyata untuk menambah penghasilan dengan audiens lebih muda dan banyak yang tertarik untuk mendapatkannya melalui game," kata Tom Fairey, CEO Stakester, seperti dikutip melalui Entrepreneur, Rabu (12/8/2020).

Stakester adalah platform kompetisi game berbasis seluler tempat para pemain esports bersaing untuk mendapatkan hadiah termasuk uang.

Kelompok usia 18-35 tahun tampaknya menjadi target demografi yang tepat untuk menggabungkan minat dalam mengembangkan bisnis sampingan bersama dengan kebutuhan untuk menghasilkan pendapatan tambahan.

Fairey mengatakan bahwa pandemi benar-benar menempatkan game menjadi objek sentral dari pemain biasa, brand, hingga pemodal ventura semua memperhatikan fenomena ini.

Fairey menjelaskan bagaimana para gamer yang sudah mapan dan yang amatir sekalipun menghasilkan uang melalui game.

Sebelum Covid-19, e-sports sudah cukup dikenal sebagai sumber pendapatan besar untuk para pemain elit dan stadion tempat mereka bertarung penuh dengan penggemar yang menyemangati mereka untuk menang.

Meskipun turnamen langsung mungkin akan dihentikan sementara dunia menghadapi pandemi, minatnya tidak surut dan justru ada peningkatan jumlah waktu yang dihabiskan orang untuk bermain.

Faktanya, 78 persen pemain game meningkatkan jam main mereka di bawah kebijakan lockdown, menurut sebuah penelitian terbaru dari Stakester.

Beberapa dari kelompok itu termasuk orang-orang yang bermain game sebagai pekerjaan sampingan yang sah, baik karena mereka tidak dapat melakukan pekerjaan lama mereka atau untuk menutupi penurunan gaji dan dimungkinkan oleh platform kompetisi peer-to-peer.

Ini sebenarnya adalah tren yang sangat menarik karena artinya para gamer dari penggemar kasual hingga hard-core bisa mendapatkan kue dari hadiah jutaan dolar untuk diperebutkan, yang sebelumnya hanya dapat diakses oleh pemain terbaik dari yang terbaik.

Tahun lalu hadiah utama untuk turnamen profesional adalah US$3 juta untuk game Fortnite.

Di luar sirkuit profesional, hadiah secara nominal jauh lebih kecil tetapi jutaan pemain bersaing setiap bulan untuk mendapatkan uang ekstra, dan beberapa pemain berketerampilan tinggi dapat membawa pulang sekitar US$1.600 per bulan dan lebih dari US$20.000 setiap tahun.

Turnamen didanai secara berbeda. Beberapa didanai oleh crowdfunding, seperti dalam kasus Fortnite. Lainnya berasal dari pengembangnya sendiri. Misalnya, Valve menyediakan setengah budget untuk Dota 2 dan dari penjualan tiket saat turnamen dilaksanakan secara langsung.

Mengubah hobi Anda menjadi pekerjaan sampingan itu sangat mudah, cukup daftar dan mulailah bermain!

Sebagian besar platform, termasuk Stakester, memiliki fungsi pencocokan keahlian untuk memastikan persaingan yang adil dan menyenangkan sehingga Anda dapat bermain dengan percaya diri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper