Bisnis.com, JAKARTA - Carlos Slim Helu adalah orang terkaya di Meksiko, dengan kekayaan sekitar US$43,6 miliar.
Indeks Miliarder Bloomberg menempatkannya di peringkat 24 orang terkaya di dunia, sementara Forbes menempatkannya di peringkat 21 dengan perkiraan kekayaan bersih US$51 miliar.
Dari tahun 2010 hingga 2013, Slim dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia oleh majalah bisnis Forbes.
Dia memperoleh kekayaannya dari kepemilikan bisnisnya yang luas di sejumlah besar perusahaan Meksiko melalui Grupo Carso.
Pada Februari 2020, dia adalah orang terkaya kelima di dunia menurut daftar The World's Billionaires Forbes, dengan dia dan keluarganya diperkirakan memiliki kekayaan bersih US$68,9 miliar.
Baca Juga
Pengusaha miliarder dari Meksiko berusia 80 tahun itu mengendalikan America Movil, operator telepon seluler terbesar di Amerika Latin, dan memegang saham di beberapa perusahaan publik lainnya, termasuk The New York Times.
Slim juga memiliki Sears Mexico, yang telah tumbuh dan membuka toko baru meskipun rantai perusahaan ritel ini mengajukan kebangkrutan di AS.
Carlos Slim Helu lahir dari orang tua imigran Lebanon di Mexico City pada tahun 1940. Ayahnya mengajarinya membaca dokumen keuangan dan berinvestasi sejak usia muda.
Dilansir melalui Business Insider, Slim kuliah di Universidad Nacional Autonoma de Mexico, belajar teknik sipil dan lulus pada tahun 1961. Segera setelah itu, ia mendirikan perusahaan pertamanya, Inversora Bursatil, sebuah perusahaan asuransi.
Meskipun Slim dikenal sebagai pemegang saham utama America Movil dan pendiri konglomerat Grupo Carso, kekayaannya juga dihasilkan dari banyak usaha bisnis lainnya.
Slim menghabiskan sebagian besar tahun 60-an, 70-an, dan 80-an untuk membangun beragam portofolio yang sekarang mendominasi ekonomi Meksiko, atau yang dikenal dengan "Slimlandia".
Dia memiliki strategi yang jelas untuk menghasilkan uang dengan mengakuisisi perusahaan yang sedang kesulitan dan mengubahnya menjadi kepemilikan bernilai miliaran dolar sebelum menjual sahamnya untuk mendapatkan keuntungan.
Slim menjalani gaya hidup yang sangat hemat untuk seorang miliarder: Dia tidak memiliki yacht atau pesawat jet pribadi dan tinggal di rumah yang sama selama lebih dari 40 tahun.
Sebagian besar kekayaannya berasal dari 57% saham di America Movil. Perusahaan tersebut melaporkan pendapatan US$52 miliar pada 2019.
Dia juga memiliki kepemilikan di perbankan dan pertambangan, serta kepentingan dalam industri konstruksi di Meksiko.
Pada tahun 2016, Slim menduduki peringkat kelima orang terkaya di dunia mengalahkan Bill Gates, tetapi kekayaannya telah terpukul selama beberapa tahun terakhir.
Tepat setelah pemilihan Donald Trump pada November 2016, pasar global berkontraksi dan nilai peso Meksiko jatuh ke rekor terendah, menyebabkan Slim kehilangan lebih dari 9% dari kekayaannya, menurut majalah Money.
Dan pada Maret 2017, Bloomberg melaporkan bahwa tidak ada miliarder lain yang kehilangan uang lebih banyak daripada Slim selama masa kepresidenan Trump, yang oleh publikasi tersebut dikaitkan sebagian dengan sikap "keras" Trump terhadap Meksiko.
Pandemi virus corona turut menimbulkan kerugianpada kekayaan miliarder Meksiko itu.
Pada awal Maret, dia kehilangan hampir US$5 miliar dalam satu hari pada "Black Monday," yang merupakan hari kerugian pasar terbesar karena meningkatnya kekhawatiran global tentang virus corona.