Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Saat Memulai Bisnis Era di Covid-19

Selama pandemi, orang-orang akan lebih mengandalkan anggaran dengan rincian yang jelas, dan memikirkan skenario terburuk dalam berbisnis.
Pandemi membuat pebisnis kembali mengatur ulang strategi untuk bertahan/Wisegeek
Pandemi membuat pebisnis kembali mengatur ulang strategi untuk bertahan/Wisegeek

Bisnis.com, JAKARTA -- Memulai bisnis baru tidak seperti menyusun rencana kecil, bahkan tanpa komplikasi dan faktor risiko dalam dunia yang terinfeksi pandemi.

Jadi, apa pertimbangan khusus untuk saat ini, di tengah kondisi yang belum pernah terjadi sebelumnya dan tidak dapat diprediksi, di antara potensi pembatasan sosial baru dan prospek vaksin?

Ketidakpastian tidak memadamkan ekonomi bisnis kecil, setidaknya di Amerika Serikat di mana bisnis baru mulai melonjak dengan 1,6 juta aplikasi di kuartal ketiga, naik 77 persen dibandingkan kuartal kedua dan mengungguli tingkat startup baru dalam dekade terakhir.

Untuk semua orang dan siapa pun yang memilih untuk bertaruh pada bisnis kecil mereka, berikut adalah lima pelajaran yang tidak dapat diabaikan atau dihindari di era Covid-19, seperti dilansir melalui Entrepreneur.

1. Amankan situasi finansial

Tidak segala harus Anda lakukan sendiri. Ketika memulai bisnis kecil, ingat bahwa Anda memasuki dunia berisiko tinggi dan dengan segala tantangan di setiap sudutnya. Untuk mengatasi masalah keuangan yang rumit, Anda dapat mempekerjakan tenaga ahli untuk menghitung semua pajak, aliran kas, hingga besaran gaji yang perlu Anda keluarkan.

2. Data mengalahkan intuisi, pengalaman, atau bahkan etos kerja

Dulu, bisnis berbicara dalam tentang strategi yang didukung oleh teknologi informasi. Saat ini, strategi bisnis sudah pasti terhubung dengan strategi teknologi informasi. Semangat dan kemampuan penilaian masih penting, tentu saja, tetapi ketika peristiwa seperti pandemi memotong margin, Anda hanya punya data keuangan dan pelanggan yang akurat dan real-time yang tersedia di cloud.

Selain data untuk keputusan bisnis, pilihan teknologi sangat penting untuk memungkinkan pekerjaan jarak jauh, pembayaran nirsentuh, penjualan digital, dan keamanan catatan pelanggan. Pelajaran menyeluruh dari ketahanan pandemi adalah bahwa bisnis yang mampu beralih ke operasi digital bernasib jauh lebih baik dalam melindungi pendapatan dan pekerjaan.

3. Perbedaan antara perencanaan anggaran dan perencanaan skenario bisnis.

Menyusun anggaran sangat diperlukan. Menggunakannya secara aktif sebagai dasar untuk memproyeksikan berbagai skenario keuangan dan merencanakan keputusan untuk hasil apa pun membantu Anda istirahat lebih tenang di malam hari.

Orang-orang akan lebih mengandalkan anggaran dengan rincian yang jelas, memperlihatkan dampak dari skenario terbaik dan skenario terburuk dan semua implikasi untuk arus kas, kepegawaian, opsi investasi atau posisi modal.

4. Manfaatkan Opsi Kredit Sebelum Terlambat

Dengan suku bunga sekitar 5%, hutang itu murah, jadi pertimbangkan untuk menggunakannya sebagai senjata. Kita cenderung beralih ke opsi kredit saat kita membutuhkannya, sering kali di akhir ketika kondisinya sudah lebih sulit untuk membuat pemberi pinjaman yakin dengan kondisi finansial Anda. Membuat akses ke jalur kredit dan menggunakannya adalah dua hal yang berbeda.

5. Selalu utamakan kebutuhan pelanggan dalam pertimbangan.

Konsumen ingin mendukung bisnis kecil, dengan asumsi kita dapat menemui mereka dengan produk atau layanan yang mereka inginkan dan dalam definisi keselamatan, risiko, kenyamanan, dan nilai yang sesuai dengan mereka. Ketika virus menyerang, layanan yang dapat diandalkan seperti salon dan perjalanan udara tidak lagi dapat diandalkan, sementara tisu dan sabun anti kuman terjual habis.

Sekarang, ada beberapa kepastian yang muncul.

Musim panas memberikan pertumbuhan yang sangat kuat bagi banyak bisnis kecil. Musim dingin akan mengubah beberapa opsi yang tersedia di musim panas, tetapi musim panas akan kembali, vaksin sudah ada di depan mata dan kita dapat mulai merasakan akhir dari ketidakpastian yang terus-menerus ini.

Untuk usaha kecil, itu lebih dari sekedar indikator yang menggembirakan. Pengusaha kecil tidak membutuhkan rencana selamanya, mereka hanya perlu rencana untuk musim panas mendatang.

Jika kita dapat melihat jalan untuk sukses, berdasarkan data nyata, dengan mempertimbangkan berbagai skenario, memanfaatkan keahlian penasihat tepercaya, ada banyak alasan untuk percaya bahwa ekonomi bisnis kecil dapat memimpin pemulihan yang lebih luas dan kesuksesan itu nanti akan menjadi penghargaan bagi keberanian orang-orang yang bertahan dengan bisnisnya di tengah ketidakpastian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper