Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Warkop Digital Dukung Digitalisasi 30 Juta UMKM pada 2030

Pemerintah mendorong digitalisasi UMKM dengan target 30 juta UMKM go digital pada 2030.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menjadi salah satu inisiator Warkop Digital
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menjadi salah satu inisiator Warkop Digital

Bisnis.com, JAKARTA - Warkop Digital siap mendukung program pemerintah untuk mendorong 30 juta UMKM Go Digital yang akan menjadi penggerak awal dalam ekonomi digital.

Warung Kopi Digital telah berkomitmen untuk mendorong pemberdayaan ekonomi, terutama di daerah pedesaan yang tidak terjangkau pusat.

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan beberapa hari lalu UMKM digital merupakan kunci pemulihan ekonomi nasional, dan saat ini pemerintah tengah mendorong digitalisasi UMKM dengan target 30 juta UMKM go digital pada 2030.

 Warkop Digital siap mengakselerasi dengan program digitalisasi pemerintah, salah satunya program pemerintah Desa Digital Desa Wisata (DEDI DEWI). Apalagi, pemerintah sudah menyiapkan program yang menggerakkan ekonomi Indonesia, salah satunya adalah usaha mikro dan UMKM yang menyerap 97 persen angkatan kerja. Namun, visi ini terkendala karena masih banyak kurangnya literasi digital yang dibutuhkan. 

National Project Director Warkop Digital Yusri mengatakan pihaknya mendukung pemberdayaan masyarakat desa melalui layanan digital dengan kedai kopi sederhana sebagai wadah fasilitas pemanfaatan teknologi digital dan internet untuk mengembangkan potensi ekonomi desa serta pelayanan informasi guna membangun usaha mikro dan lapangan pekerjaan di desa.

"Warkop Digital akan menunjang DEDI DEWI dengan fasilitas wirausaha, layanan digitalisasi UMKM dan UMI, logistik & supply chain desa, dan tempat belajar digital," katanya dalam keterangan resmi, Selasa (2/6/2021). 

Masterplan Warkop Digital membuka kedai Warkop Digital di 8.490 kelurahan dan 74.957 desa di seluruh Indonesia. Ada tiga hal yang menjadi fokus, yaitu program Prakerja berbasis desa, standarisasi ekonomi digital desa, dan pembiyaan UMKM. 

Dia menuturkan sekitar 74 ribu desa akan ambil bagian dari program ini. Jika terwujud tiap desa akan memiliki 20 agen QRIS, 20 agen PPOB, 20 agen POS, 20 agen pelatihan, 20 agen layanan digital lain, 20 agen produk Consumer Good, dan 20 agen komoditi.

Dengan demikian, lanjutnya, posisi yang tersedia di Warkop Digital itu akan memberikan pekerjaan untuk 140 orang per tiap desa. 

"Jika Masterplan terealisasi, ada 10,3 juta lapangan pekerjaan tersedia di 74 ribu desa yang tersebar di seluruh Indonesia," jelasnya. 

Warkop Digital digagas dengan kemitraan bersama Pemprov Bengkulu, Cybers Group, Bencoolen Coffee, dan Cybers Coffee Indonesia. Saat ini, Warkop Digital sudah hadir di tujuh provinsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper