Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tips Sukses Kelola Bisnis Make Up Artist dan Sewa Pakaian

Berikut tips dalam memulai bisnis MUA dan jasa sewa pakaian agar bisnis bisa berjalan dan makin berkembang dengan pesat
Ilustrasi perempuan memilih kosmetik atau make-up yang sesuai/Freepik
Ilustrasi perempuan memilih kosmetik atau make-up yang sesuai/Freepik

Bisnis.com, JAKARTA - Bisnis MUA (MakeUp Artist) dan jasa sewa pakaian pesta dan adat bisa dikatakan sekarang sedang banyak digandrungi oleh masyarakat.

Di mana, kedua bisnis saling berkait hingga bisa punya target pasar yang luas, baik itu kalangan anak-anak hingga orang dewasa. Ini, karena, meski makeup bukan termasuk kebutuhan primer seperti pakaian dan makanan, pada akhirnya setiap orang akan membutuhkan make up untuk menunjang penampilannya, setidaknya pada momen-momen penting.

Misalnya, anak-anak usia sekolah yang membutuhkan baju adat untuk keperluan HUT RI di tempat pendidikannya. Entah itu untuk upacara atau perlombaan tertentu. Tak sedikit pula, orang dewasa yang menyewa baju pesta untuk acara pernikahan, karena ini akan jauh lebih hemat dibandingkan membeli sendiri.

Apalagi, dengan menawarkan riasan wajah yang sepaket dengan penyewaan baju, ini tentu bisa dimanfaatkan sebagai peluang mencari uang tambahan dan menjadi alternatif di mata pelanggan untuk memangkas banyak biaya. Maka tak heran, kini kedua bisnis yang bergerak di bidang jasa ini menjadi primadona baru karena menjanjikan keuntungan berlipat.

Berikut tips dalam memulai bisnis MUA dan jasa sewa pakaian agar bisnis bisa berjalan dan makin berkembang dengan pesat. Simak ulasannya.

1. Persiapkan Modal

Hal pertama yang perlu kamu persiapkan sebelum memulai kedua bisnis ini ialah mempersiapkan modal.
Untuk membuka sewa pakaian adat ataupun pesta, tentu Anda memerlukan modal usaha yang cukup. Sebab, pakaian adat biasanya terbuat dari material khusus beserta aksesori lain sebagai pelengkapnya. Dengan modal yang cukup, Anda bisa menyediakan berbagai pakaian adat daerah sehingga pelanggan dapat memilih sesuai kebutuhan.

Oleh karena itu, Anda perlu memilih jenis pakaian adat apa yang akan disewakan pada pelanggan. Misalnya, pakaian adat untuk tari-tarian dan beberapa koleksi pakaian untuk keperluan pernikahan. Selain itu, Anda juga perlu menentukan baju adat apa saja yang akan disewakan. Apakah hanya satu daerah sehingga pakaian adat yang disewakan memiliki satu model atau menyediakan beberapa baju adat sekaligus.

Sedangkan, sebagai seorang MUA profesional tentunya Anda harus hafal betul alat-alat yang digunakan dalam merias wajah. Tidak hanya sebatas bedak dan eyeshadow saja. Anda juga harus mengenal apa itu highliter, shading, countouring, brow, mascara, dan lain sebagainya. Anda tidak harus membeli produk kosmetik dengan harga yang mahal. Pintarlah dalam memilih produk yang memang sesuai dengan budget.

Peralatan makeup merupakan senjata MUA dalam mempersiapkan peralatan dengan baik dan wajib dilakukan. Anda harus mempersiapkan beberapa pilihan kosmetik karena klien Anda pasti memiliki jenis kulit yang berbeda-beda. Pastikan Anda memiliki ragam peralatan untuk dapat merias berbagai acara sesuai permintaan klien.

2. Tentukan Harga

Aspek lain yang tak kalah penting untuk Anda perhatikan dalam memulai bisnis adalah menentukan harga jasa dan harga sewa. Dalam hal ini, Anda bisa melakukan riset pasar untuk mengetahui kisaran harga atau bahkan promo menarik untuk tiap penggunaan jasa tata rias sekaligus sewa pakaian. Apabila, harga yang Anda tetapkan pas, bisa jadi akan menghasilkan keuntungan yang pantas.

Selain dari riset pasar, Anda dapat menentukan harga dari masing-masing harga beli atau ongkos produksi dan biaya lainnya. Misalnya, untuk penetapan harga bisnis MUA, maka Anda lakukan perhitungan pada biaya make up dan perlengkapan yang dibeli. Sementara, harga sewa pakaian berdasarkan biaya perawatan dan penyimpanan pakaian adat itu sendiri.

3. Lakukan Inovasi pada Bisnis

Kreativitas dan inovasi diperlukan untuk menjalankan kedua bisnis ini. Sehingga, jasa yang Anda tawarkan lebih menarik dari yang lainnya.

Misalnya, dengan mempelajari pakaian adat, makna, dan aksesori yang digunakan, maka kedepannya Anda bisa kreasikan dengan warna-warni baru dan belum banyak dipakai. Asal tidak keluar dari pakem dan aturan adat, tentu tidak ada salahnya Anda membuat inovasi. Demikian pula dengan pakaian pesta atau adat. Anda harus mengetahui model baju pengantin apa yang sedang tren dan digemari.

Sedangkan, bagi seorang MUA, Anda pun harus terus belajar untuk bisa memiliki ciri khas makeup yang tidak dimiliki oleh MUA lainnya. Ini bertujuan agar orang lain akan mudah mengingat Anda. Misalnya saja, makeup yang Anda terapkan adalah dewy makeup look yang tahan lama. Sehingga, Anda harus terus rajin mencari tahu tentang perkembangan tren makeup serta skill guna menambah keterampilan anda, anda juga akan memiliki lebih banyak pilihan tipe tipe makeup untuk calon konsumen anda.

4. Jalin Kerja Sama dengan Pihak Lain

Setelah melaksanakan tiga langkah sebelumnya, Anda bisa menggunakan langkah ini sebagai salah satu strategi untuk mendapatkan klien di samping melakukan promosi di media sosial. Kerjasama ini bisa anda lakukan dengan berbagai pihak. Seperti misalnya wedding organizer, jasa fotografi dan perias rambut. Adanya kerjasama ini tidak hanya berfungsi untuk mempermudah Anda dalam mendapatkan klien, tapi juga sekaligus menambah kolega dan kenalan anda dalam bisnis yang sama

5. Lakukan Promosi di Media Sosial

Cara terakhir yang bisa Anda lakukan ialah mempromosikan portofolio di media sosial. Anda bisa membuat akun media sosial bisnis untuk hasil makeup Anda dan koleksi sewa pakaian. Anda pun bisa mencantumkan harga dan memberi informasi soal promo kepada pelanggan.

Portfolio adalah cara anda menunjukkan hasil pekerjaan anda kepada konsumen. Sebab konsumen tidak bisa melihat langsung hasil kerja anda, maka keberadaan portfolio akan bernilai tinggi dan sangat menentukan pilihan konsumen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper