Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tips Sukses Buka Bisnis Spa dan Massage

Berikut tips keola bisnis Spa dan Massage agar banyak pelanggan dan menarik minat
Seorang tukang pijat sedang melayani pelanggan
Seorang tukang pijat sedang melayani pelanggan

Bisnis.com, JAKARTA - Perawatan spa dan massage atau pijat kian digemari. Apalagi spa Indonesia identik dengan penggunaan bahan alami, menjadikan perawatan kecantikan ini menjadi sangat khas akan khasiatnya.

Lantaran perawatan spa banyak disukai, tak mengherankan jika bisnis spa ini terus berkembang dan terus menawarkan peluang.

Tak hanya untuk mempercantik diri, spa dan massage juga dicari guna melepaskan stres ketika selesai bekerja agar membuat tubuh lebih rileks, apalagi dengan adanya variasi treatment yang tepat untuk mereka, salah satunya adalah refleksi kaki dan tubuh.

Lantas seperti apa tips menjalankan bisnis spa dan massage agar menguntungkan? Simak ulasan Bisnis selengkapnya. 

1. Buatlah Perencanaan Bisnis

Sangat penting untuk menulis rencana bisnis, karena ini dapat memandu Anda sesuai dengan target dan membantu mengatur rencana dan prioritas Anda. Untuk bisa memulai bisnis ini maka sebaiknya Anda mempertimbangkan beberapa jenis spa yang hendak ditekuni. Mulai dari medical spa, destination spa, day spa, resort spa, mineral spring spa, ayurvedic spa hingga sport spa.

Berdasarkan Small Business Chron, Anda juga harus merencakan layanan yang ditawarkan, seperti manikur, pedikur, perawatan rambut, aromaterapi, perawatan wajah, waxing, akupunktur, pijat wajah, dan pijat seluruh tubuh. Untuk menentukan layanan mana yang akan Anda tawarkan, identifikasi pesaing Anda dan layanan yang mereka tawarkan, apabila ada kekurangan, maka di sana bisa menjadi peluang pasar Anda

2. Siapkan Modal

Anda harus memiliki modal awal yang cukup besar untuk membayar pelatihan, sewa, peralatan, penggajian, iklan, furnitur, perlengkapan, lisensi, asuransi, dan izin Anda. Mengembangkan rencana terperinci akan secara signifikan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pendanaan. Sebagian besar bisnis baru tidak akan memenuhi syarat untuk pinjaman bisnis. Gunakan contoh rencana bisnis spa yang ditemukan online untuk membantu Anda mengembangkan rencana yang mengidentifikasi semua pengeluaran, pendapatan potensial, dan hambatan potensial Anda.

3. Persiapkan Furnitur dan Elemen Pendukung

Menurut Top Spa Supply, Ketika kebanyakan orang memikirkan spa, mereka secara otomatis memikirkan relaksasi, ketenangan, dan keindahan, di mana spa memang menjadi untuk memulihkan fisik dan mental. Sehingga, suasana spa harus santai, ramah dan menyenangkan. Sangat penting untuk mempertimbangkan biaya dan penampilan dari tempat spa. Pastikan itu memiliki warna yang tepat yang membangkitkan perasaan yang tepat yang Anda ingin pelanggan Anda rasakan.

Sebagai pemilik spa, sebagian pengeluaran Anda akan berasal dari pembelian furnitur dan kebutuhan dekorasi. Beberapa item baris yang akan Anda lihat di daftar biaya awal spa pijat meliputi:produk mandi, meja pijat portable, linen meja, minyak esensial, handuk badan dan wajah, lemari handuk panas, produk aromaterapi, steamer wajah

Ketika datang ke dekorasi, pahami bahwa itu memainkan peran besar dalam pengalaman pelanggan. Sertakan elemen seperti, fitur air untuk suara santai, lilin beraroma, lukisan seni yang indah untuk memperindah ruangan.

Gunakan pilihan aromaterapi alami seperti minyak esensial dan minyak reed diffusers untuk memberikan aroma alami di udara. Anda juga dapat membuatnya tetap sederhana dan menggunakan plug-in untuk memastikan setiap ruang berbau luar biasa secara konsisten. Untuk mendapatkan ruangan dengan hasil terbaik, Anda juga bisa konsultasikan dari dekorator atau desainer interior. Anda akan dapat mengomunikasikan visi Anda dan profesional desain yang tepat dapat membantu mewujudkannya.

4. Rekrut Karyawan Terbaik

Dilansir dari Amelia, keberhasilan bisnis spa Anda tergantung pada keahlian karyawan Anda. Pengalaman dan tingkat pelayanan mereka adalah modal Anda dalam menjalankan bisnis. Anda membutuhkan karyawan terlatih yang setidaknya dapat menjawab pertanyaan dasar tentang layanan atau perawatan yang mereka berikan kepada klien. Instruktur tata rias perguruan tinggi komunitas dapat merekomendasikan siswa yang memenuhi syarat.

5. Tentukan Lokasi

Perhatikan lokasi Anda. Pastikan Anda memiliki ruang yang cukup untuk semua layanan yang akan Anda berikan, seperti ruang untuk pijat dan mandi, waxing, tempat manikur dan pedikur, meja, kursi, rak untuk produk yang akan dijual, ruang tunggu, ruang resepsionis , ruang istirahat, ruang penyimpanan dan akses mudah untuk pengiriman.

6. Selesaikan Urusan Izin Usaha

Berikutnya adalah untuk mendapatkan bisnis Anda legal. Tanyakan kepada badan pengelola spa dan pijat di negara Anda. Terkadang ada dua prosedur yang berbeda dan keduanya wajib dilegalkan. Salah satunya adalah mendapatkan sertifikat terapis terdaftar dan kedua adalah mendaftarkan bisnis Anda. Hubungi badan hukum setempat Anda dan ajukan permohonan pendaftaran. Mungkin saja Anda akan mendaftar secara terpisah untuk layanan spa khusus yang berbeda. Penting untuk memverifikasi bisnis Anda untuk menghindari masalah hukum di masa depan.

7. Lakukan Pemasaran Online

Anda bisa menggunakan Facebook Ads, Instagram Ads untuk memberikan tawaran dengan harga special. Bermitra dengan influencer juga bisa menjadi strategi.

Tak hanya itu, berdasarkan Business Alligators saat ini, pelanggan sudah cukup pintar untuk menghemat waktu mereka dengan menggunakan internet yang mengharuskan pelaku bisnis juga harus pintar untuk memenuhi harapan pelanggan.

Bisnis spa dan pijat bekerja berdasarkan janji temu sehingga penyedia layanan mengembangkan platform bagi pelanggan untuk memesan janji temu online mereka terlebih dahulu tanpa harus menunggu lama. Itu membuat arus bisnis tetap lancar dan menarik lebih banyak pelanggan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper