Bisnis.com, JAKARTA - Kopi Kenangan, jaringan makanan dan minuman (F&B) dengan konsep new retail yang memiliki pertumbuhan tercepat di Indonesia dan Asia Tenggara kian berinovasi dengan menghadirkan berbagai produk baru guna merespons berbagai tantangan pasca pandemi di 2023.
Head of Brand & Communication Kopi Kenangan Riri Heryanti mengatakan penting bagi sebuah bisnis untuk bisa mengembangkan suatu produk. Apalagi di tengah pandemi ini membuat beragam tren kuliner bermunculan.
Sebagai jaringan F&B sejak pertama kali didirikan pada 2017 yang mendapat pendanaan Seri C senilai US$96 juta atau setara Rp1,4 triliun ini memang terus berkomitmen memberikan layanan dan produk yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masyarakat. Bahkan, Riri mengungkapkan soal tren masyarakat yang kini tengah jadi favorit.
“Es krim soft serve sedang menjadi favorit masyarakat, selain itu ice blended dan beberapa jenis roti juga sedang naik daun,” ungkapnya.
Akan tetapi, selain memberikan banyak pilihan produk, ada beberapa elemen yang juga harus dipertimbangkan pebisnis dalam memikat pasar. Pasalnya, dengan ketatnya persaingan bisnis, membuat orang-orang cenderung memilih produk kuliner dari bisnis yang sudah mapan.
“Pasca pandemi, kami melihat banyak masyarakat yang mulai memperhatikan value dari produk makanan dan minuman. Sehingga, para pebisnis dalam membuat kreasi makanan dan minuman harus tahu betul soal kualitas, mulai dari pilihan bahan baku dan juga alat kopi,” ujarnya dalam Kopi Kenangan Sweet Treats, Kamis (02/2/2023).
Baca Juga
Tips Membuat Inovasi Menu dalam Bisnis F&B
Dirinya pun tak memungkiri bahwa membawa produk makanan dan minuman baru yang selaras dengan tren konsumen di pasar menjadi tantangan bisnis kuliner yang sulit dihadapi.
Hal tersebut dikarenakan waktu yang dibutuhkan dalam menciptakan sebuah produk yang relevan tidaklah sebentar, mulai dari uji coba resep berulang kali, uji konsistensi rasa, hingga mendapat sertifikasi standar makanan sampai siap dipasarkan.
Lalu, pada saat produk makanan atau minuman tersebut berhasil dirilis, sayangnya tren mungkin akan mereda atau kompetisi ternyata sudah membanjir.
“Jadi, untuk menjawab tantangan bisnis kuliner dan solusinya untuk membuat inovasi produk dengan tepat waktu. Maka, kuncinya adalah selalu up to date, gunakan kreatifitas, kumpulkan feedback dari konsumen, dan jangan takut untuk segera memulai inovasi,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Junior Brand Manager Kopi Kenangan Mutianingtyas Pangestika terus menyoroti bahwa penepatan harga selalu menjadi hal yang krusial bagi para pebisnis.
“Kami bisa jamin segala ingredients untuk produk Kopi Kenangan memang memiliki kualitas terbaik. Akan tetapi, apabila penetapan harga terlalu mementingkan keinginan perusahaan, justru membuat pasar tidak mau melirik produk. Jadi, penting untuk melihat siapa pasar kita,” ujarnya.
Jika pada Januari 2022, Kenangan Brands meluncurkan produk minuman kopi dalam kemasan atau ready-to-drink (RTD) coffee, dengan merek Kopi Kenangan Hanya Untukmu.
Kini, Januari 2023 Kopi Kenangan turut memperkenalkan sejumlah kreasi makanan dan minuman baru, mulai dari Freezy yang merupakan rangkaian minuman ice blended dan Kenangan Ice Soft Serve, di mana produk ini sudah ada 26 gerai Kopi Kenangan, dan akan terus didistribusikan ke gerai-gerai lainnya di seluruh Indonesia.
Terakhir, adapula di Food Category, mulai dari Cinnamon Roll dan beragam varian makanan baru, seperti croissant, puff pastry, sampai dengan kue-kue manis yang dapat dinikmati di 21 gerai Kopi Kenangan.
“Tentu dengan kualitas terbaik, semua produk kami sudah teruji kehalalannya. Tahun 2023 tentunya kami akan terus memperluas produk ini ke semua gerai. Harga yang ditawarkan pun mulai dari Rp9.000 hingga Rp45.000,” tutur Mutianingtyas.