Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Profil Melissa Siska Juminto, Bos Perempuan Pertama Tokopedia

Tokopedia kini dipimpin oleh bos perempuan pertama Melissa Siska yang awalnya sebagai akuntan.
Melissa Siska Juminto/twitter
Melissa Siska Juminto/twitter

Bisnis.com, JAKARTA - Melissa Siska Juminto kini resmi menjadi Chief Executive Officer (CEO) Tokopedia menggantikan William Tanuwijaya mulai Februari 2023.

Sementara, mantan CEO-nya yaitu William Tanuwijaya mengatakan bahwa alasan dirinya mundur, yakni untuk mengemban jabatan baru sebagai Chairman Tokopedia sekaligus co-Chairman GoTo bersama dengan Garibaldi 'Boy' Thohir.

Tentunya, penyerahan kursi CEO kepada Melissa pun bukan tanpa alasan. Pasalnya, Melissa telah menjadi sosok penting ditiap keberhasilan Tokopedia dalam melewati krisis. 

Lantas, seperti apa profil dari Melissa Siska Juminto ini? Berikut ulasan Bisnis selengkapnya. 

Melissa Siska Juminto bercerita bahwa masa kecilnya dihabiskan di Singapura. 

“Jadi, aku sejak umur 6 tahun dikirim ke Singapura, sekolah dan besar di sana. Hingga, akhirnya saat saya pindah ke Amerika untuk berkuliah di sana,” ungkapnya dilansir dari Inside Tokopedia ‘Growing in Harmony’, Senin (13/2/2023). 

Melissa menyampaikan bahwa dia memiliki ketertarikan besar di bidang teknologi dan bisnis, tak heran jika dirinya bersekolah di Temasek Polytechnic Singapura dengan mengambil Jurusan Business Information Technology pada 2004 hingga 2006. 

Selanjutnya, dia pun pindah ke Amerika guna melanjutkan studi ke Shoreline Community College dengan jurusan Administration Business pada 2006 hingga 2008. 

Kemudian, di tahun yang sama, Melissa kembali melanjutkan pendidikan di University of Washington dengan jurusan Accounting & Indormation System pada 2008 hingga 2010. 

Mengalami Bangkrut Berulang Kali 

Adapun, hal yang membuat dirinya pulang ke Indonesia, ketika dia mendapat kabar bahwa orang tuanya sakit. Awal kepulangannya, Melissa turut membantu bisnis pakaian keluarganya. 

Kala itu, Melissa mengalami perang batin, di mana sebagai anak dia ingin bisa melampaui apa yang dikerjakan oleh kedua orang tuanya.

“Saat itu saya refleksi diri. Mami sudah kuliahkan susah-susah ke luar negeri. Masa pulang-pulang hanya bantu Mami? Apa ya yang bisa saya kerjakan?,” pikirnya. 

Alhasil, Melissa pun terdorong untuk bisa mendidikan sejumlah startup. Sayangnya, dua kali membangun startup, dua kali itu juga dirinya mengalami berbagai sejumlah tantangan dalam mengembangkan bisnisnya. 

“Aku coba deh bikin startup baju, mulai dari bikin website sendiri, lalu tabungan aku pakai, sampai aku cari outsourcing company. Ternyata gagal. Aku rasa timing-nya belum tepat. Habis itu, aku eggak menyerah dan bikin lagi satu startup, di mana aku create satu website yang bisa integrated banyak voucher, ternyata permasalahannya sama, saat itu orang Indonesia belum familiar dan berujung gagal,” ceritanya. 

Sempat merasa kecewa, tapi justru pengalaman itu menjadi bekal Melissa untuk lebih memahami pentingnya mengetahui target pasar. 

In the end, tabungan sudah habis-habisan, yaudah aku berpikir baiknya belajar dulu. Apalagi, saat itu bahasa Indonesiaku belum lancar. Lalu, kesempatan mengenal Tokopedia, kala itu  temen college adalah investor Tokopedia, dia kasih tau soal potensi dan lain sebagainya. Akhirnya, akun pun learn about Tokopedia. Hingga akhirnya, ketemu William dan gue di interview sama dia,” ceritanya. 

Perjalanan Karier Melissa

Melansir dari situs LinkedIn, Melissa mulai bergabung di Tokopedia pada 2012. Saat masuk, dia menjadi pegawai Tokopedia ke-44 dan menjadi akuntan satu-satunya perusahaan saat itu dan berhasil menduduki jabatan sebagai accounting and finance lead selama 1 tahun lebih 3 bulan.

Pada 2015, Melissa kembali mendapat kepercayaan menjadi vice president of business Tokopedia, di mana dia mengemban tugas tersebut selama 7 tahun 8 bulan. 

Pada November 2016, Melissa menjadi managing director/chief of staff Tokopedia, lalu selang dua tahun kemudian, Melisa pun merangkap jabatan menjadi chief operating officer (COO).

Hingga setelah menjadi CEO Tokopedia, Melissa yang telah menghabiskan kariernya selama 11 tahun di Tokopedia ini ternyata juga akan merangkap sebagai direktur/chief human resources officer di GoTo.

“Dalam perjalanan karir nya, lewat growth mindset yang dimiliki, apapun tantangan dan kesempatan yang diberikan mulai dari membangun team marketing hingga team bisnis dari nol; dari role akuntan, VP, Chief of Staff, COO, dan saat ini merangkap sebagai interim-CHRO GoTo dijalankan dengan maksimal,” tulis William pada Linkedinnya, Senin (13/2/2023). 

Dengan kerja keras yang dia lakukan sampai Tokopedia meraih banyak penghargaan di bawah pimpinannya di antaranya Indonesia E-Commerce Awards 2016 serta Indonesia Netizen Brand Choice Award 2017.

Pada 2022, Melissa juga meraih penghargaan sebagai Most Extraordinary Women Business Leaders.

Ibu dari Tiga Anak

William mendapatkan pelajaran dari Melissa bahwa pekerjaan dan keluarga bisa diperjuangkan bersama-sama selama memiliki determinasi.

"Satu kata dari Mel adalah determinasi. Maka tidak heran beredar legenda tentang Mel seperti ‘mother of dragons’ yang siap berangkat dan memimpin perang sesaat setelah melahirkan," tulis William.

Bahkan, William bercerita soal keberanian Melissa dalam mengambil kebijakan yang tidak populer guna menciptakan sistem dan proses yang kuat.

“Dia selalu mengingatkan soal penting nya berhemat dalam situasi apapun. Mel tahu menjadi pemimpin artinya tidak dapat membuat semua pihak senang. Walau begitu, Mel selalu diingat sebagai hati nya perusahaan. Tidak peduli apapun krisisnya, Mel selalu hadir disana, memberikan pesan bahwa tidak ada yang sedang berjuang sendiri – kita ini sedang berjuang sama-sama, dalam suka maupun duka,” jelas William dalam unggahan pribadinya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper