Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bos Tencent Pony Ma Jadi Orang Terkaya di China, Rebut Gelar dari Zhong Shanshan

Pony Ma, pendiri Tencent, kini merebut gelar sebagai orang terkaya di China dari pendiro ByteDance Zhang Yiming dan taipan air minum Zhong Shanshan
Ma Huateng, orang terkaya di China/Tencent
Ma Huateng, orang terkaya di China/Tencent

Bisnis.com, JAKARTA — Salah satu pendiri Tencent Holdings, Pony Ma, kembali merebut posisi dan menduduki puncak peringkat kekayaan di China, menjadikannya miliarder teknologi terbaru yang meraih status tersebut.

Menurut Bloomberg Billionaires Index, lantaran data ekonomi yang lemah dari ekonomi terbesar kedua di dunia itu membuat beberapa saham yang tercatat di bursa saham Hong Kong anjlok pada 16 September.

Hal ini kemudian mendorong Pony Ma mengungguli kekayaan taipan air minum dalam kemasan Zhong Shanshan dengan kekayaan sebesar US$44 miliar.

Sementara itu, Zhong Shanshan turun ke posisi ketiga, dan Zhang Yiming, pendiri pemilik TikTok yang dimiliki secara pribadi, ByteDance, berada di posisi kedua.

Kekayaan Pony Ma meningkat akhir-akhir ini karena perolehan Tencent yang melampaui kinerja pesaingnya, memanfaatkan kebangkitan gaming di China, arena seluler terbesar di dunia. 

Keberhasilan judul-judul game blockbuster dari DnF Mobile hingga Black Myth: Wukong, ditambah dengan janji dukungan dari Beijing, membantu mendorong Tencent ke level yang belum pernah terlihat sejak puncak internet di era Covid-19.

"Naiknya Pony Ma ke posisi teratas juga mewakili "generasi baru miliarder China" yang bisnisnya ditujukan untuk memuaskan kebutuhan "psikologis" pelanggan daripada kebutuhan fisik," ujar Hao Gao, direktur Pusat Penelitian untuk Bisnis Keluarga Global di Tsinghua University, dilansir The Straits Times, Selasa (17/9/2024).

Lonjakan kekayaan Ma juga terjadi setelah China menghabiskan sebagian besar waktu selama dua tahun untuk mengendalikan perusahaan teknologi paling kuat di negara itu, termasuk Alibaba Group Holding dan Didi Global, beserta para pendiri mereka yang sangat kaya. 

Tindakan keras itu mengikis kepercayaan investor dan wirausahawan serta mendinginkan ranah swasta yang sangat penting dalam mendorong keajaiban ekonomi China selama beberapa dekade terakhir.

Ma, yang pernah menjadi perwakilan kelas penguasa China yang terdiri dari para taipan dan maestro teknologi, juga ikut terdampak dalam pembersihan tersebut. 

Namun tidak seperti rekan-rekannya yang lebih vokal, pendiri Tencent ini selalu menjadi penyendiri, menghindari sorotan, tak begitu terkenal, dan lebih suka beraktivitas dari balik layar.

Kendati kini menjadi orang terkaya di China, kekayaannya masih tercatat turun sekitar 40% dari puncaknya pada Januari 202. Ma adalah orang ketiga yang menyandang gelar orang terkaya di China sejak Juli, setelah aksi jual yang mencapai rekor menghapus miliaran dolar kekayaan para orang-orang terkaya di negeri Tirai Bambu itu, dan mengungkap kekhawatiran investor yang semakin dalam atas kesehatan ekonomi terbesar di Asia tersebut.

Ma sendiri mendirikan Tencent pada 1998 dengan uang yang diperolehnya dari usaha sebelumnya dengan biaya 500.000 yuan, yang setara dengan upah rata-rata orang China selama 62 tahun pada saat itu. 

Menjadi penerbit game terbesar di dunia, Tencent meroket pada tahun-tahun sebelum tindakan pembersihan pleh Pemerintah China dimulai. Pada puncaknya, Tencent berdiri sebagai perusahaan paling berharga kelima di dunia. 

Tencent juga mengumpulkan saham di Tesla, Reddit, Snap, Spotify Technology, dan berbagai merek hiburan global.

Pada saat itu, Ma juga termasuk di antara taipan China yang mengumpulkan kekayaan besar berkat pertumbuhan ekonomi yang melonjak, menjadi orang terkaya di negara itu pada Juni 2020. 

Sebagian besar kekayaan Ma berasal dari sahamnya di Tencent yang berbasis di Shenzhen. Namun, setelah langkah-langkah Pemerintah China untuk mengekang pengaruh perusahaan teknologi, Tencent melakukan perampingan dengan melepaskan atau menjual saham dalam aset e-commerce dan permainan, dan pemerintah memerintahkan perusahaan untuk merombak bisnis keuangannya.

Dilansir dari laman resmi Tencent, Ma Huateng,adalah seorang direktur eksekutif, Ketua Dewan Direksi dan Chief Executive Officer dari Perusahaan.

Ma memiliki tanggung jawab menyeluruh untuk perencanaan strategis dan penempatan serta pengelolaan Grup. Ma adalah salah satu pendiri inti dan telah bekerja di Grup sejak tahun 1999.

Sebelum bekerja saat ini, Tn. Ma bertanggung jawab atas penelitian dan pengembangan untuk pengembangan sistem pemanggilan Internet di China Motion Telecom Development Limited, pemasok layanan dan produk telekomunikasi di Tiongkok. 

Ma adalah wakil Kongres Rakyat Nasional ke-12 dan ke-13.

Ma memiliki gelar Sarjana Sains dengan spesialisasi Komputer dan Aplikasinya yang diperoleh pada tahun 1993 dari Universitas Shenzhen dan memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman dalam industri telekomunikasi dan Internet.

Ia adalah direktur Advance Data Services Limited, yang memiliki kepentingan dalam saham Perusahaan yang akan diungkapkan kepada Perusahaan berdasarkan ketentuan Divisi 2 dan 3 dari Bagian XV dari Securities and Futures Ordinance.

Ma juga menjabat sebagai direktur beberapa anak perusahaan Perusahaan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper